Jakarta, Selular.ID – Pada Juni 2017, 36,5 juta perangkat Android terinfeksi dengan malware yang tersemat dalam aplikasi Play Store. Ancaman ini membuat pengguna Android berhati-hati dalam mengunduh aplikasi di play store.
Seperti diberitakan Android Authority, Google pun sepertinya tidak tinggal diam. Disebutkan, salah satu cara malware bisa menginfeksi ponsel adalah dengan mencegah pengguna keluar dari aplikasi.
Untuk mencegah aplikasi membuat pengguna tak lagi masuk, Google diam-diam memasukkan kode yang akan memaksa Android untuk mengganti aplikasi dan kembali ke layar awal setiap kali tombol back ditekan beberapa kali.
Hal ini ditemukan oleh XDA-Developer yang menyebutkan bahwa fitur itu disebut panic detection. Fitur ini memungkinkan pengguna untuk keluar dari aplikasi dan kemudian menghapusnya, tanpa harus me-restart ponsel.
Dalam pengembangan Android 7.1 Nougat baru-baru ini. Fitur ini sepertinya tidak ada di semua perangkat dengan Android 7.1, namun merupakan fitur yang tentunya berguna.
Menurut kode yang diamati oleh XDA, jumlah tombol yang dibutuhkan untuk menekan tombol back yakni empat kali, dengan waktu penekanan kurang dari sepertiga detik atau tepatnya 300 ms.
Cara ini memang merupakan sederhana, namun banyak pengguna melakukan hal tersebut terlebih dahulu jika ponselnya mengalami freeze adalah dengan menekan tombol back atau home.