Minggu, 3 Agustus 2025
Selular.ID -

Lewat BASE, Cloudera Siap Cetak Banyak Tenaga Ahli Big Data di Indonesia

BACA JUGA

cloudera-baseJakarta, Selular.ID – Setelah terlebih dahulu hadir di Singapura, Malaysia, Tingongkok, dan Korea, inisiatif BASE (Big Analytics Skills Enablement) dari Cloudera kini menyambangi Indonesia. BASE sendiri merupakan sebuah ekosistem yang dipelopori industri TI yang dirancang untuk menghasilkan tenaga kerja profesional data masa depan.

Menurut IDC, 62% perusahaan di Indonesia menganggap kurangnya keterampilan sebagai sebuah tantangan dalam menghadirkan nilai Big Data Analytics (BDA) yang seutuhnya bagi para pelanggan mereka.

Dirancang untuk menunjang inisiatif-inisiatif Smart City di Indonesia dan untuk secara strategis menjembatani kesenjangan keterampilan tenaga kerja profesional data di pasar, BASE memungkinkan para pelaku industri, pemerintah, dan institusi-institusi akademis untuk bersama-sama membina dan mendukung lebih banyak tenaga kerja profesional dengan keterampilan yang diperlukan di bidang BDA. Inisiatif ini juga mengikutsertakan perusahaan-perusahaan penyalur tenaga kerja yang berupaya menempatkan para profesional data terlatih sesuai dengan jabatan- jabatan yang ada di seluruh sektor, di mana keterampilan mereka dibutuhkan.

Terkait peluncuran BASE ini, Bapak Rudiantara, Menteri Komunikasi dan Informatika, Republik Indonesia, mengatakan: “Saya sangat senang dapat meluncurkan inisiatif pemberdayaan Big Data yang penting ini dalam ajang perdana Big Data Week Jakarta.”
Beliau sependapat dengan pandangan yang menyatakan bahwa seiring bangsa ini berupaya meraih tujuan untuk mentransformasi kota-kota di Indonesia secara digital, sangatlah penting untuk berinvestasi dalam membina bakat-bakat profesional TI di dalam negeri.

Membina para pelaku bisnis dan tenaga kerja profesional masa depan di Indonesia dengan keterampilan BDA akan membawa negara ini selangkah lebih maju dalam meraih kesuksesan.

“Kemitraan dengan Cloudera dalam BASE Initiative sangat penting karena inisiatif ini dapat memberdayakan Indonesia dalam melatih dan menjadikan para profesional lokal lebih andal di era disrupsi digital yang baru,” tambah Bapak Rudiantara.

Saat ini, perusahaan-perusahaan seperti Bank Danamon, Dell EMC, Microsoft, Red Hat, Telkomsigma, beserta perusahaan berbasis komunitas, Data Science Indonesia, telah bergabung dengan BASE Initiative di Indonesia, dan berkomitmen untuk berperan serta dalam ekosistem kolaboratif ini. Institusi-institusi akademis seperti Universitas Multimedia Nusantara (UMN) dan Universitas Telkom juga telah bergabung guna memberikan pelatihan keterampilan data kepada mahasiswa mereka. Perusahaan perekrutan eksekutif, Monroe Consulting Group Indonesia, akan mendukung para tenaga kerja profesional data yang bersertifikat dengan mencocokkan kemampuan mereka dengan lowongan pekerjaan dan peluang karir yang sesuai.

Senior Director Cloudera untuk wilayah Asia Pasifik dan Pencetus BASE, Daniel Ng, mengatakan melalui BASE Initiative Cloudera ini, kami menyatukan perusahaan-perusahaan dari sektor publik dan swasta untuk bekerja sama dengan komunitas big data, serta membina, melatih, berkolaborasi, dan mempekerjakan para tenaga kerja profesional big data.

“Terdapat 16 mitra BASE yang akan bergabung bersama kami seiring kami meluncurkan secara resmi inisiatif ini di Indonesia. Kami meyakini bahwa melalui BASE, Indonesia dapat menghasilkan segudang tenaga kerja profesional big data dan memajukan inisiatif-inisiatif Smart City di negeri ini,” tandasnya.

- Advertisement 1-

BERITA TERKAIT

BERITA PILIHAN

BERITA TERBARU