Jakarta, Selular.ID – Penyebar virus, spam, dan pelaku kejahatan cyber lainnya sebelumnya mungkin lebih sering bergerak sendiri-sendiri. Namun belakangan, kiprah mafia dunia maya ini makin terorganisir dengan memiliki tujuan yang jelas.
Aktivitas kejahatan cyber ini bahkan sudah seperti industri. Dikatakan Derek Manky, Global Security Strategist Fortinet, bahwa segala sesuatu telah menjadi target dan apa pun bisa menjadi senjata. Bukan lagi hanya perusahaan besar.
“Kami memperkirakan akan melihat serangan yang sangat terfokus terhadap target berprofil tinggi, seperti selebriti, tokoh politik, dan organisasi besar,” tulis Derek dalam sebuah keterangan resmi mengenai Prediksi Ancaman Keamanan Cyber di Tahun 2017.
Serangan ransomware otomatis akan mengarah pada kepentingan ekonomi yang akan memungkinkan hacker untuk memeras uang dalam jumlah kecil dari jumlah korban yang besar secara bersamaan sehingga lebih efektif biaya, terutama dengan menargetkan perangkat IoT.
Untuk itu, keamanan perangkat IoT patut diperketat. Jika vendor IoT gagal untuk mengamankan perangkat mereka, maka bisa berdampak pada ekonomi digital. Pasalnya, konsumen akan mulai ragu-ragu untuk membeli mereka akibat ketakutan akan keamanan cyber.
“Kami akan melihat konsumen, vendor dan kelompok kepentingan lainnya lebih banyak meminta tindakan untuk penciptaan dan penegakan standar keamanan sehingga produsen perangkat bertanggung jawab atas perilaku perangkat mereka di alam liar,” ujar Derek.
