Jakarta, Selular.ID – Pengapalan ponsel akan mengalami penurunan tahun ini. Menurut estimasi yang dikeluarkan biro riset Gartner jumlah pengapalan ponsel global diperkirakan akan mengalami penurunan sebesar 1,6%. Bila apa yang diperkirakan Gartner ini menjadi kenyataan, maka ini merupakan tahun kedua secara berturut-turut di mana pengiriman ponsel lebih rendah di industri. Seperti diketahui, tahun lalu pengapalan ponsel mengalami penurunan sebesar 0,75% dari tahun sebelumnya.
Walau dalam estimasi Gartner pengapalan ponsel akan mengalami penurunan tahun ini. Namun, biro riset memperkirakan bahwa penjualan ponsel akan kembali akan meraih pertumbuhan positif di tahun 2017 nanti.
Tahun depan, menurut Gartner pengapalan ponsel akan tumbuh 1,2% atau sekitar 1,9 miliar unit, meningkat dari tahun ini yang diperkirakan hanya berkisar 1,89 miliar unit. Tren positif juga diestimasi terjadi di tahun 2018, di mana pengapalan ponsel akan mencapai 1,93 miliar unit.
Secara khusus, Gartner memperkirakan bahwa pengiriman ponsel Android akan terbantu oleh para pembesut handset asal China yang menawarkan perangkat dengan spesifikasi tinggi namun memiliki titik harga terjangkau.
Untuk Apple, meski vendor asal Amerika Serikat itu sudah meluncurkan iPhne 7, namun Gartner memperkirakan bahwa kinerja penjualan smartphone ini akan lebih rendahdari tahun sebelumnya. Imbasnya, Gartner pun memproyeksikan bahwa secara total pasar smartphone hanya akan meningkatka 4,5%, di mana seiring dengan itu penjualan smartphone premium akan menurun 1,1% di tahun 2016.
Jika tahun ini, Gartner memperkirakan bahwa pasar smartphone premium akan menurun, namun tidak demikian di tahun yang akan datang. Di mana menurut biro riset ini, pengapalan smartphone premium akan kembali tumbuh.
“Kami memperkirakan pasar smartphone premium akan kembali tumbuh 3,5% di tahun 2017,” ujar Roberta Cozza, seorang direktur riset di Gartner, sebagaimana tertuang di situs resminya.
Meningkatnya pengiriman smartphone premium, menurut Cozza akan dilatarbelakangi oleh menguatnya siklus berganti smartphone, di sisi lain hadirnya iPhone baru tahun depan, yang diperkirakan bakal menawarkan desain dan fitur baru yang cukup menarik untuk meyakinkan pembeli.