Jakarta, Selular.ID – Rangkaian acara Big Data Week Indonesia kembali diselenggarakan. Namun kali ini akan mengusung nama berbeda: Data For Life 2016. Kegiatan yang mengambil lokasi di Jakarta itu akan diadakan pada tanggal 27 hingga 31 Agustus 2016.
Mediatrac selaku perusahaan teknologi big data analytics menginisiasi rangkaian acara tersebut, bekerjasama dengan sejumlah perusahaan yang bergerak di bidang IT seperti Think.web, Wooz.in, Alpha JWC Ventures, Endeavor, ImpactFactory, dan Data Science Indonesia.
Pada konferensi pers pre-event, Regi Wahyu, CEO Mediatrac, menjelaskan bahwa Data for Life merupakan langkah strategis untuk membangun ekosistem kolaborasi teknologi dan inovasi serta membuka wawasan masyarakat Indonesia mengenai potensi big data analytics dan internet of things (IoT) sebagai solusi berbagai masalah yang dihadapi masyarakat.
Menurut Regi, saat ini teknologi big data analytics sudah dimanfaatkan oleh bisnis sebagai sarana untuk meningkatkan penghasilan, mengoptimalisasi berbagai proses, menggali wawasan, dan lain-lain. Namun belum banyak yang menyadari bahwa teknologi yang sama juga bisa dimanfaatkan untuk kehidupan sehari-hari seperti sistem Smart City.
Analisa kumpulan rekam jejak bisa dimanfaatkan untuk membantu pemerintah memberikan pelayanan publik yang lebih baik, baik di bidang kesehatan, mengatasi kemacetan, solusi belanja, bahkan di bidang seni untuk menghasilkan karya yang lebih interaktif.
Data for Life 2016 sendiri akan terdiri dari konferensi, Sci-Fi Hardware Hackaton, Student Session, simposium, workshop, dan eksibisi. Target peserta mulai dari pelaku bisnis, peminat teknologi, pelajar, mahasiswa.