Jakarta, Selular.ID – Era mobil terkoneksi jaringan nirkabel alias connected car kian dekat terwujud. Qualcomm merilis teknologi Qualcomm Connected Car Reference Platform (platform referensi untuk mobil terkoneksi) yang bertujuan untuk mempercepat adopsi teknologi untuk generasi mobil terkoneksi selanjutnya yang lebih kompleks.
Qualcomm sendiri telah mengapalkan lebih dari 340 juta chip kepada lebih dari 20 produsen otomotif. Produk ini dirancang untuk dapat mengikuti perkembangan dunia otomotif yang selalu bergerak cepat, yang akan difasilitasi dengan teknologi terbaru seperti 4G LTE, Wi-Fi, Bluetooth, dan komunikasi melalui vehicle-to everything (V2X).
Platform tersebut juga didesain untuk menyelesaikan berbagai tantangan seperti keselerasan kerja jaringan nirkabel, layanan future-proofing, dan arsitektur in-car hardware dalam skala besar.
Platform Referensi untuk Mobil Terkoneksi ini diciptakan berdasarkan beberapa teknologi yang diprakarsai oleh Qualcomm dalam bidang otomotif, yakni di antaranya modem LTE Qualcomm X12 dan X5, quad-constellation Global Navigation Satellite System (GNSS) dan solusi pencari lokasi 2D/3D Dead Reckoning (DR)
Selain itu, platform ini juga menghadirkan teknologi jaringan dalam kendaraan, seperti Gigabit (OABR) Ethernet dengan Automotive Audio Bus (A2B) dan interface Controller Area Network (CAN).
“Dengan Platform Referensi untuk Mobil Terkoneksi ini, Qualcomm Technologies telah mengembangkan sebuah platform untuk produsen otomotif, modul untuk OEM, dan para pengembang yang menitikberatkan pada skalabilitas, modularitas, dan keamanan untuk mengintegrasikan dan mengelola beragam teknologi nirkabel terkini dalam kendaraan,” ujar Nakul Duggal, Vice President, Product Management, Qualcomm Technologies, Inc. “Kami sangat senang dapat memperkenalkan platform ini, yang dapat membantu menghadirkan solusi dan layanan konektivitas terbaik di kelasnya bagi desain-desain kendaraan di masa depan.”
Platform Referensi untuk Mobil Terkoneksi milik Qualcomm ini diperkirakan akan tersedia di pasaran pada akhir tahun 2016. Produk ini akan hadir bersamaan dengan uji coba aplikasi dari beberapa perusahaan, yakni OTA updates oleh Movimento, komunikasi V2X oleh Savari, Inc., dan pengelolaan dan analisa data kendaraan oleh Hortonwork.