
Jakarta, Selular.ID – Tidak bisa dipungkiri Advan merupakan salah satu brand lokal yang terus berkibar di tengah sengitnya persaingan di pasar perangkat mobile. Memanfaatkan potensi pasar yang tergolong besar, Advan siap mengambil ancang-ancang untuk merilis setidaknya 20 item produk pada tahun ini.
“Yang pasti dalam satu tahun ini kita punya lebih dari 20 item (produk). Cuma sekarang serinya kita kecilin, yakni seri 3G dan 4G. Seri di bawah ini kita tidak punya lagi,” kata Tjandra Lianto, Marketing Director Advan. Dari 20 item produk yang disiapkan, Advan mengakui bahwa 80 persen produknya masih akan support jaringan 3G.
Advan menilai bahwa pangsa pasar smartphone, baik 3G maupun 4G masih cukup besar di Indonesia. Pasalnya, lanjut Tjandra, para penyedia layanan telko sendiri telah memiliki program untuk bermigrasi dari 2G ke 4G. Hal ini tentu saja dinilai Advan sebagai peluang yang cukup besar bagi para produsen perangkat. “Kalau kita mau main di sini (4G) sudah didukung infrastruktur, inilah saatnya kita bermain,” beber Tjandra.
Meski potensi pasar smartphone, khususnya 3G dan 4G terbuka lebar, Advan menilai bahwa saat ini rata-rata belum ada pelaku industri yang serius menggarap pasar smartphone. “Karena mereka lebih banyak ke pelaku trading (hanya dagang) atau importir saja,” kata Tjandra. Adapun Advan, dengan tegas menyatakan sangat serius bermain di industri ini.
Keseriusan Advan dalam mengeksplor pasar smartphone Tanah Air sepertinya terlihat dari pencapaian perusahaan. Seperti diketahui, berdasarkan hasil laporan yang dikeluarkan IDC untuk kuartal keempat tahun 2015 Advan berhasil merangsek ke posisi lima besar. Dengan perolehan pangsa pasar sebesar 8,8 persen, Advan bertengger di posisi lima sebagai penguasa pasar smartphone Tanah Air.