Jakarta, Selular.ID – Tidak hanya tiga chipset anyar, Snapdragon 625, 435, dan 425, Qualcomm juga memiliki amunisi yang ditujukan untuk wearable device. Adalah Snapdragon Wear 2100, prosesor yang ditujukan untuk wearable device.
Seperti diungkap Qualcomm di situs resminya, Snapdragon Wear 2100 disebut mendukung banyak fitur penting yang dibutuhkan pada wearable device generasi selanjutnya, antara lain konektivitas always-on dengan penggunaan daya rendah untuk penggunaan baterai lebih lama.
Snapdragon Wear 2100 disebut akan hadir dalam dua versi, yaitu vers tethered (menggunakan Bluetooth dan Wi-Fi) serta versi connected.
“Di dalam versi connected, prosesor akan tersemat modem LTE generasi selanjutnya, juga termasuk Wi-Fi dan Bluetooth rendah daya, yang direkayasa sehingga membuat pengguna dapat melakukan streaming musik, menjawab panggilan, mengirim pesan, dan banyak lagi semua langsung via wearable device mereka,” tulis Qualcomm.
Lebih lanjut Snapdragon Wear 2100 dikatakan 30% lebih kecil dibanding prosesor wearable yang sudah ada. Hal ini memungkinkan desain produk lebih tipis dan ramping. Platform Snapdragon Wear ideal untuk beragam wearable device, seperti smartwatch, jam tangan olahraga, kid tracker, kacamata pintar, dan banyak lagi.
Perangkat berbasis Snapdragon Wear 2100 disebut tengah dalam proses pengembangan. Diperkirakan smartwatch dengan prosesor ini bakal tersedia secara komersial pada paruh kedua tahun ini.(Ind)