Jakarta, Selular.ID – Keseriusan Wiko dalam mengeksplor pasar smartphone Indonesia sepertinya tidak perlu diragukan lagi. Sebagai bukti keseriusannya, brand asal Perancis ini bahkan juga siap melakukan produksi perangkatnya di tanah air untuk mendukung peraturan yang mengharuskan smartphone 4G LTE memiliki kandungan lokal 30% tahun depan.
Rencana perusahaan ini yang akan melakukan produksi smartphone-nya di Tanah Air disampaikan CEO Wiko Mobile Indonesia, Dwi Lingga Jaya. “April 2016 nanti (kita) produksi (smartphone 4G) di Bitung (Tangerang),” kata Dwi Lingga.
Untuk tahap awal, dikatakannya Wiko bakal memproduksi tiga tipe smartphone 4G di semester pertama tahun ini. Untuk memproduksi smartphone di Indonesia Wiko menggandeng Parastar sebagai mitra pabrikannya. Soal kapasitas produknya, Dwi Lingga mengatakan bahwa pabriknya bisa memproduksi smartphone hingga 3000 unit per hari dalam satu shift.
Satu hal lain yang juga menjadi bukti keseriusan Wiko berbisnis di Indonesia bisa dilihat dari layanan purna jualnya. Mengenai layanan purna jual ini, Wiko menegaskan bahwa hingga saat ini service center resmi miliknya sudah tersedia di 38 titik.
Lebih lanjut meski perekonomian Indonesia sedang lesu, namun Dwi Lingga yakin bahwa hal tersebut tidak berdampak pada bisnis smartphone. “Smartphone itu punya tambahan market dari pengguna feature phone, pasar itu yang masih besar. Jadi, untuk pasar smartphone sih ngga perlu dikhawatirkan,” kata Dwi Lingga.
