Belitung, Selular.ID – Melanjutkan agenda transformasi yang telah diterapkan sejak April tahun lalu, XL akan berfokus mengembangkan layanan 4G LTE di tahun 2016. Hal ini sejalan dengan salah satu target yaitu menciptakan peluang pertumbuhan bisnis baru. Dikatakan, peluang-peluang baru tersebut akan berbasis pada teknologi digital, melalui pemanfaatan layanan internet cepat 4G LTE.
Sejumlah rencana telah disiapkan. Meliputi semua sisi mulai dari penyediaan jaringan 4G LTE yang mumpuni, penyiapan ekosistem yang komplit, hingga menyiapkan sejumlah program yang sesuai dengan kebutuhan dan kebiasaan penggunaan pelanggan atas layanan data yang diharapkan. Salah satu program yang telah disosialisasikan adalah kampanye marketing “internet on, worries off” serta “4G LTE on, worries off”.
Menurut Dian Siswarini, Presiden Direktur XL, langkah utama perusahaan adalah harus bisa meyakinkan pelanggan dan masyarakat atas layanan internet cepat 4G LTE adalah yang paling berkualitas dan sesuai dengan kebutuhan mereka. Untuk itu, XL serius menyiapkan dana. Dari capex atau belanja modal kurang dari Rp 7 triliun yang disiapkan untuk 2016 ini, mayoritas dialokasikan untuk mendukung bisnis layanan Data termasuk memuluskan rencana pengembangan 4G LTE.
Langkah selanjutnya, operator yang identik dengan warna biru itu akan berusaha mendorong kepemilikan smartphone 4G LTE oleh pelanggan. Perusahaan berharap tahun ini pelanggan XL yang menggunakan layanan 4G bisa mencapai sekitar 9 juta pelanggan atau tiga kali lipat pelanggan 4G di akhir tahun 2015 lalu. Untuk itu, XL akan terus menyelenggarakan program bundling ponsel 4G LTE yang menarik dan mampu menjangkau semua lapisan pelanggan.
Selain itu, XL juga akan terus mendorong dan mempermudah pelanggan untuk mengganti kartu SIM lama dengan SIM 4G LTE. Serta menawarkan program menarik seperti bonus kuota internet 4G LTE yang bisa dipergunakan saat pelanggan sudah memiliki ponsel 4G LTE.
Kemudian, XL akan terus melanjutkan perluasan layanan 4G LTE ke kota-kota dan area yang belum tersentuh internet cepat. Hingga akhir tahun 2016 nanti, XL punya target setidaknya sebanyak 85 kota sudah terlayani. Di beberapa kota, layanan 4G LTE juga ikut mendukung program XmartCity, seperti antara lain di Mataram Lombok dan Yogyakarta.
Peningkatan kualitas layanan 4G LTE yang prima juga menjadi perhatian utama. Sejumlah rencana inovatif akan diterapkan untuk melakukan menjamin kualitas layanan ini. Beberapa uji coba telah dilakukan, misalnya baru-baru ini ujicoba layanan VoLTE dan RCS di Surabaya dan Denpasar.
XL juga akan meluncurkan layanan inovatif video online dalam waktu dekat. Layanan ini dapat diakses secara langsung dari smartphone atau tablet, yang akan memungkinkan pelanggan menikmati tayangan olahraga, acara TV Korea dengan terjemahan Bahasa Indonesia, acara lokal dan regional favorit, dan tayangan langsung spesial lain. Semuanya bisa disaksikan dalam kualitas High Definition.
Sementara itu, untuk kalangan UKM, XL juga telah menyiapkan layanan solutif guna mendukung operasional bisnis, yang ditopang dengan koneksi layanan 4G LTE. Layanan ini menawarkan solusi dengan keunggulan antara lain koneksi internet berkecepatan tinggi, paket solusi komplit, dan fleksibilitas. Selain terkoneksi dengan internet 4G LTE, pelanggan juga akan mendapatkan sarana komunikasi berupa Close User Group (CUG), mobile advertising, identitas professional dalam domain.com atau corporate website, dan kemudahan transaksi dengan e-money (XL Tunai).
Layanan 4G XL saat ini didukung lebih dari 3 ribu BTS 4G yang tersebar di berbagai kota di Indonesia. Adapun kota yang telah tersedia layanan XL 4G LTE berjumlah sekitar 35 kota, baik di Jawa dan luar Jawa.