Jakarta, Selular.ID – Memiliki nama lain ZTE Blade X9 di pasar Eropa, Smartphone bernama Blade A711 ini mengusung desain unibody full metal dan sensor fingerprint. Sebagai smartphone flagship ini juga memilikin keunggulan pada fitur kamera. Bagaimana kemampuan lainnya?
[quote_box_center]
Kelebihan
- Bodi kokoh
- Fitur Audio Mumpuni
Kekurangan
- Bodi bongsor
- sensor Finger Print kurang respon
[/quote_box_center]
Aluminium Aloy
Sebenarnya tidak ada yang istimewa pada desain handset. Namun rancangan premium dengan balutan bahan aluminium alloy di seluruh body menjadi daya tarik tersendiri saat pertama kali memegangnya. Cukup pipih (8,6mm) dan tidak terasa “kotak” saat digenggam karena keempat sudutnya tumpul. Tidak terlalu enteng, bobotnya mencapai 160 gram.
Di bagian muka, Anda akan menemukan kamera selfie 5MP dan sensor kedekatan yang mengapit earpiece di bagian atas layar. Sementara di bagian dasar, terdapat tiga tombol standard Android berupa touchpad, yakni Back, Home, dan Recent App.
Selain menawarkan layar berkualitas premium, karena sudah menggunakan lapisan alumunium alloy. Namun begitu ponsel masih terasa cukup ringan, yakni dengan bobot sekitar 160 gram. Yang membuatnya menarik adalah ZTE Blade A711 telah tertanam sensor sidik jari yang memiliki teknologi pemindaian 360 derajat, dan mampu mendeteksi sidik jari dalam 0.5 detik.
ZTE membenamkan slot untuk dua SIM card berukuran nano. Namun slot ini berkonsep hybrid, artinya, slot SIM 2 (posisi paling depan), bisa juga ditancapkan kartu microSD, dengan kemampuan baca hingga 128GB. Jadi pengguna harus memilih, antara mengisi slot kedua untuk SIM card atau kartu memori eksternal. Berhubung memori internalnya “cuma” 16GB, jadi opsi mengisi slot dengan microSD sepertinya akan lebih bermanfaat.
[nextpage title=”NubiaUI 3.0″]
NubiaUI 3.0
Pada bagian software, kendati OS yang diadopsi masih Android 5.0 Lollipop dengan interface Nubia UI 3.0 diatasnya. ZTE menjanjikan perubahan antarmuka ini lebih modern dan terlihat lebih atraktif. Untuk menampilkan interfacenya ZTE menghadirkan layar berukuran 5.5 inci, ZTE nampaknya ingin memanjakan pengguna untuk bermain game dengan nyaman dan memiliki kualtitas grafis optimal. Apalagi layar tersebut telah dibekali panel layar bertipe IPS Display dengan resolusi Full HD (1080 x 1920 pixels), dan kerapatan layar mencapai 401 ppi.
Sayangnya layar ponsel ini belum terlindungi lapisan anti gores, sehingga rawan tergores apabila tidak dilapisi screen guard. Mengusung teknologi IPS LCD, membuat layar memiliki viewing angle yang cukup luas.
Memiliki interface yang jauh berbeda dengan default Android membuat warna baru untuk ZTE Blade A711. Selain lebih segar, kami juga tidak merasa bosan saat menggunakannya dalam jangka waktu yang lama. Apalagi layar yang digunakan juga cukup lebar dan memiliki frame yang tipis, sehingga sangat memuaskan saat bermain game.
[nextpage title=”Octacore”]
Octacore
Pada sektor hardware, ZTE Blade A711 ditopang prosesor octa-core 64 bit besutan Qualcomm, yakni Snapdragon 615. Chipset buatan Qualcomm ini tergolong powerfull dan irit daya baterai, karena Qualcomm membaginya dalam 2 inti dengan kecepatan Quad-core 1.5 GHz Cortex-A53 & quad-core 1.0 GHz Cortex-A53.
Selain itu, performa ponsel ini juga diperkuat oleh RAM 2GB dan GPU Adreno 405 yang siap memberikan performa grafis dan multitasking secara maksimal ketika smartphone ini dibebani kinerja berat, seperti menjalankan game HD dan banyak aplikasi. Untuk menyimpan game dan aplikasi, sudah tersedia memori internal berukuran 16GB, dan apabila tak cukup kita masih bisa menambahkan microSD melalui slot memori ekternal.
Beralih kepenilaian performa smartphone kami menggunakannya untuk memainkan game sekelas Asphalt8: Airborne. Dengan game ini ponsel dapat dimainkan dengan lancar tanpa ada masalah. Diuji dengan menggunakan aplikasi antutu benchmark, smartphone ini mampu mendapatkan nilai sebesar 30 ribu-an.
Memiliki desain unibody, pengguna tidak bisa membuka bagian belakang untuk melihat unit baterai. ZTE sudah membenamkan baterai kapasitas 3000mAh yang diklaim perusahaan mampu bertahan standby sampai 14 hari atau talktime 1000 menit. Saat kami uji untuk bermain game selama 10 menit, baterai hanya berkurang 30% dari kondisi sebelumnya.
[nextpage title=”4G LTE”]
4G LTE
Untuk masalah konektivitas, ponsel ini membawa dukungan teknologi 4G LTE. Bahkan kecepatan internet yang dihadirkan ZTE mencapai 150 mbps untuk download dan kecepatan 50 mbps untuk upload. Sementara bagi pengguna yang didaerahnya belum memiliki sinyal 4G LTE, bisa mengandalkan jaringan 3G HSDPA atau memanfaatkan sinyal Wi-Fi Hotspot.
Sayangnya, ZTE melupakan NFC dan USB Type-C. Walaupun begitu, pihak ZTE tetap membekali Blade A711 dengan fitur seperti Bluetooth v4.1, navigasi GPS, dan port MicroUSB 2.0 dengan fungsionalitas USB-OTG. Sayangnya teknlogi Wi-Fi yang dipakai ponsel ini belum mendukung Wi-Fi Dual Chanel, dan untuk GPS-nya masih mengandalkan teknologi A-GPS.
[nextpage title=”Kamera”]
Kamera
Kamera belakang 13MP dengan bukaan f2.2 diklaim perusahaan sangat bagus untuk pencahayaan rendah, dan Juga bagus untuk pencahayaan terang karena sudah mendukung backside illumination.. Kamera tersebut telah dioptmalkan teknologi NeoVision 5.0 yang membawa banyak fitur fotografi mulai dari mode standard sampai mode profesional yang membuat jepretan kamera layaknya kamera profesional DSLR atau Mirrorless. Dalam menu, kamera dilengkapi fitur HDR, autofocus, panorama, serta rekam video Full HD Full HD 1080p@30fps.
Kemudian untuk kamera bagian depan, sudah ada lensa berkekuatan 5 Megapixel dengan bukaan f2.2 sudah mendukung wide angle 88 derajat. Untuk itu kamera ini sangat coco untuk pengguna yang suka untuk foto selfie atau video chatting.
Melihat kualitas kamera terbilang cukup baik. Saat diambil diluar ruang dengan pencahayaan yang cukup, hasilnya tajam dan cerah. Reproduksi warna juga sangat baik dan mampu menterjemahkan semua warna dnegan sempurna. Lebih baik lagi hasil kamera saat kami gunakan untuk mengambil foto pada koneksi siang harus diluar ruang. Gambar yang dihasilkan sangat detail dan mampu mengurangi banyak noise.
[nextpage title=”Multimedia”]
Multimedia
ZTE juga menyediakan kualitas audio dengan cita rasa audio layaknya di bioskop. Pasalnya smartphone ini telah dilengkapi teknologi DTS Sound (Digital Theater System) yang mampu menghasilkan suara menggelegar dan jernih.