Jakarta, Selular.ID – Beberapa waktu lalu tiga operator besar nasional (Telkomsel, Indosat, XL Axiata) melakukan penandatanganan kesepakatan kerjasama dengan raksasa internet internasional Google untuk melakukan ujicoba balon google (project Loon). Namun demikian hingga saat ini belum ada satu pun operator yang megajukan ijin untuk uji coba tersebut.
Hal tersebut disampaikan I Ketut Kresna Prihadi, Komisioner Badan Regulasi Telekomunikasi Indonesia (BRTI) saat berbincang santai dengan Selular.ID di kantor BRTI, Jakarta (12/11/2015).
“Izinnya memang ada di kami tapi sampai saat ini belum ada satupun operator baik Telkomsel, Indosat maupun XL yang megajukan izin untuk ujicoba balon google,” jelasnya.
Dikatakan Ketut Google bukanlah penyelenggara jaringan yang terdaftar di Indonesia, jadi izin untuk melakukan ujicoba ini harus diajuka oleh operator yang bekerjasama.
Seperti diketahui project Loon ini merupakan kerjasama yang diyakini dapat membuka akses internet yang selama ini tidak dapat dijangkau oleh operator selular dengan balon udara yang berfungsi sebagai BTS.
Project Loon ini dalam ujicoba nanti akan memanfaatkan frekuensi 900Mhz dan akses internet yang ditawarkan berteknologi 4G LTE.
Awalnya Google berniat melakukan ujicoba ini menggunakan frekuensi 700Mhz. Namun tentunya tidak memungkinkan mengingat frekuensi tersebut masih digunakan oleh industri penyiaran.
