Jakarta, Selular.ID – Perkembangan teknologi virtual reality (VR) kini tengah berkembang sangat pesat. Tidak heran kalau Facebook rela mengeluarkan kocek sebesar USD2 miliar untuk mengakuisisi perusahaan pengembang teknologi Oculus VR. Dan kini, founder dari Oculus VR Palmer Luckey pun mengungkapkan pendapatnya mengenai teknologi VR di masa mendatang.
Luckey mengatakan bahwa di masa depan, teknologi VR bakal akan menjadi “perangkat yang ada di mana-mana” ketimbang smartphone. Luckey yakin bahwa kepemilikan perangkat virtual reality akan lebih meluas dibandingkan smartphone, hanya dalam waktu kurang dari dua dekade.
“Dalam 15 tahun ke depan, orang akan memiliki lebih banyak perangkat virtual reality daripada smartphone.” ujar Luckey. Rentang waktu yang diprediksi memang masih lama, namun ini berarti VR masih memiliki jalan panjang untuk menjadi sepopuler smartphone. Para konsumen bisa merasakan pengalaman yang lebih mengasyikkan jika menggunakan headset virtual reality seperti Oculus Rift.
“Akhirnya, saya pikir jika augmented reality dan teknologi virtual reality akan bergabung ke dalam hardware yang biasa digunakan sepanjang waktu, maka tidak ada alasan untuk berpikir bahwa itu tidak bisa menggantikan semua yang sudah kita lakukan dengan smartphone,” pungkasnya.
Sesumbar dengan masa depan VR, namun Ia tak menampik bahwa menggeser posisi smartphone sebagai perangkat ‘wajib’ manusia tidak akan mudah sama sekali. Analis pasar meramalkan bahwa akan ada sekitar 2,16 miliar pengguna ponsel tahun depan di seluruh dunia, dengan 46,4 persen diantaranya telah memiliki smartphone.