Jakarta, Selular.ID – Pasar komputer konvesional atau PC di Indonesia memang sedang mengalami penurunan angka penjualan. Itu sebabnya banyak produsen komputer yang ikut banting setir untuk menjajakan produk smartphone dan tablet. Sebut saja Asus, Acer, dan Lenovo.
Dalam bisnis piranti komputer, kontribusi laptop masih menjadi yang terbesar dari total penjualan komputer Lenovo di Indonesia. Felix Ignatius Tanumihardja, Consumer Product Lead Lenovo Indonesia menuturkan, bahwa penjualan laptop menyumbang 80 persen dari total penjualan komputer Lenovo.
“Selebihnya (sekitar 20 persen), ditempati oleh PC dekstop,” jelasnya, saat berada di pengumuman Program ‘Siap Maju’ di Jakarta (1/10/2015). Sayangnya, Felix enggank menyebutkan berapa volume penjualan kedua perangkat komputer tersebut saat ini.
Perusahaan tidak akan menghentikan pemasaran laptop di Indonesia karena permintaan komputer jinjing tersebut masih cukup tinggi di beberapa daerah di Indonesia. Secara nasional pangsa pasar komputer dan laptop Lenovo mencapai 18 persen, dan kontribusi dari kota-kota kelas dua sendiri hanya empat persen.
Untuk memperluas pasar laptop, Lenovo akan menggelar sejumlah program kampanye untuk memperkenalkan mereknya di kota-kota kelas dua seperti Denpasar, Palembang, Padang, Manado, Samarinda, Pekan Baru, Banjarmasin, dan Palu. Di secondary cities itu Lenovo rencananya akan memperkenalkan beberapa komputer dan laptop yang menyasar segmen kelas menengah ke bawah, yang mempunyai teknologi entry-level dengan harga yang terjangkau.
“Itu salah satu strategi pemasaran kami. Kami juga ingin membantu penetrasi PC di kota-kota kecil yang empat persen tadi,” kata Diantika, Costumer Marketing Lead Lenovo Indonesia, dalam kesempatan yang sama.(Ind)