Jakarta, Selular.ID – Mulai dikembangkan tahun lalu, kini aplikasi Bulp sudah tersedia untuk para pengguna Android. BULP sendiri seperti diketahui merupakan aplikasi buatan startup lokal yang menjembatani perusahaan dan masyarakat melalui penyampaian aspirasi yang komprehensif dan kolaborasi partisipasi aktif dari masyarakat dan perusahaan.
Arie Nasution, selaku CEO Bulp, menyatakan bahwa sejak bulan Januari hingga kini, pihaknya telah menerima lebih dari 9000 aspirasi, di mana 78 persen dari aspirasi tersebut bukan merupakan keluhan, melainkan saran, permintaan, dan pujian. Adapun berdasarkan pantauan kami via Google Play, sampai dengan hari ini Bulp telah diunduh oleh sekitar 1000 orang.
Dengan jumlah pengunduh yang masih terbilang kecil, Bulp berharap sampai akhir tahun ini setidaknya ada 20 sampai 30 ribu orang yang mengunduh aplikasi tersebut.
“Dari sisi target, sebenarnya kita sendiri masih meraba-raba kira-kira niche market Bulp seperti apa. Sehingga kami targetkan sampai akhir tahun pengguna Bulp 20 ribu sampai 30 ribu,” tandas Arie.
Sementara dari sisi perusahaan yang diharapkan bisa menjadi mitra, Bulp menargetkan setidaknya sampai akhir tahun ada 15 perusahaan.
Menurut Bulp, selain masyarakat, pelaku industri swasta juga memegang peranan penting dalam mewujudkan control sosial. Kolaborasi dan partisipasi aktif inilah yang disebut akan mejadi kunci utama dan mendorong Bulp untuk juga menghadirkan interface khusus perusahaan berbasis web. Dengan demikian perusahaan dapat melakukan akses aspirasi yang disampaikan masyarakat, mendengar, dan memberikan respon secara realtime.
Interface perusahaan ini dilengkapi dengan analisis aspirasi mencakup demografi, kategori profesi, hingga tren aspirasi. Hal ini diharapkan agar perusahaan terbantu dalam memahami pelanggannya dan memberikan kontribusi dalam pengambilan keputusan strategis ke depannya.