Jakarta, Selular.ID Dengan penetrasi penggunaan smartphone di Tanah Air yang terus bertumbuh pesat kondisi ini mendatangkan peluang yang cukup menjanjikan bagi pasar mobile game untuk juga bisa berkembang di tanah air.
Pawa awal Agustus lalu, Indonesia baru saja dinobatkan sebagai negara dengan perkembangan mobile game terpesat di Asia Tenggara. Kini Indonesia akan diuntungkan dengan pertumbuhan pasar mobile game, mengingat semua pengguna smartphone selalu menyertakan game di dalamnya.
Dikutip dari berita acara China-Indonesia Mobile Game yang diadakan baru-baru ini, Andi Suryanto Ketua Asosiasi Game Indonesia (AGI ), bahwa pada tahun 2015 ini industri game mobile Tanah Air memiliki taksiran market size sebesar US$ 200 juta atau sekitar lebih dari Rp 2 triliun.
Dia juga menyebutkan, melihat besarnya potensi yang bisa digapai, prediksinya Indonesia akan menjadi ‘lumbung emas’ bagi industri game mobile dunia. Bisa diartikan dalam setahun, market size di Indonesia bisa mencapai US$ 200 juta yang hanya dihasilkan mobile game.
Oleh karena itu, tak heran jika eksistensi game konsol kini mulai meredup, sementara mobile game semakin menjamur di berbagai platform sistem operasi.
Andi menambahkan, ke depannya pasar industri mobile game di Indonesia akan terus tumbuh lebih besar, terutama dengan impelementasi 4G yang semakin rata nantinya. Itu akan mempengaruhi industri game mobile karena kebanyakan game juga membutuhkan koneksi internet yang cukup mumpuni.