Minggu, 3 Agustus 2025
Selular.ID -

Awas! 600 Juta Samsung Galaxy dengan Keyboard SwiftKey Rentan Disusupi Hacker

BACA JUGA

galaxy-samsung-ilustrasiJakarta, Selular.ID – Setelah membaca informasi ini, ada baiknya bagi para pengguna ponsel Samsung seri Galaxy untuk lebih berhati-hati. Pasalnya, berdasarkan temuan NowSecure, seperti dilansir GSMarena, ditemukan adanya celah kerentanan yang berasal dari software keyboard SwiftKey bawaan di ponsel seri Galaxy milik Samsung.

Celah kerentanan itu bisa saja dimanfaatkan seorang hacker untuk memperoleh akses ke ponsel, memonitor dari jarak jauh, menginstal malware, atau bahkan mencuri data pribadi. Sekadar informasi, berdasarkan laporan itu, disinyalir ada lebih dari 600 juta ponsel Samsung dengan keyboard SwiftKey di dalamnya yang beresiko terkena dampak dari kerentanan itu.

Ryan Welton, seorang spesialis keamanan mobile di NowSecure, menemukan bahwa aplikasi keyboard Swiftkey bawaan bisa ‘diakali’ untuk mendownload update ‘paket bahasa’ melalui koneksi tanpa enskripsi. Alih-alih paket bahasa, kode berbahaya pun dapat disuntikkan untuk mengontrol smartphone pengguna. Setelah kode bahaya itu tersemat di smartphone, imbasnya data, pesan, dan apa saja yang ada pada smartphone bakal terkena dampak, bahkan tanpa meninggalkan petunjuk apa pun kepada pengguna.

Terkait adanya kerentanan pada smartphone seri Galaxy, pihak NowSecure sebenarnya telah memberitahu Samsung pada tahun 2014 lalu. Sebagai jawaban, vendor asal Korea Selatan itu dilaporkan bakal menyerahkan sebuah ‘patch’ kepada pihak operator di seluruh dunia.

Dari temuan yang ada, saat ini hanya aplikasi SwiftKey yang pre-installed (bawaan) saja yang memiliki celah kerentanan, bukan aplikasi yang diperoleh dari Google Play Store ataupun Apple Apps Store. Jadi, sebelum ada ‘patch’ yang dirilis untuk ponsel Galaxy, untuk menghindari hal yang tidak diinginkan untuk sementara sebaiknya cukup menggunakan keyboard bawaan dari Google atau keyboard pihak ketiga lainnya.

 

- Advertisement 1-

BERITA TERKAIT

BERITA PILIHAN

BERITA TERBARU