Jakarta, Selular.ID – Sebagai platform opensource, Android menjadi operating system yang sangat rentan dengan serangan malware dan berbagai cyber crime lainnya. Saat ini saja menurut catatan dari Trend Micro, dalam toko aplikasi android, Google Play terdapat 19 ribu aplikasi palsu yang berbahaya bagi penggunanya.
Dalam laporan terbaru yang dirilis Trend Micro, tingkat ancaman malware dan peretasan di perangkat android secara akumulatif diprediksi akan terus meningkat hingga 8 juta serangan hingga tahun 2015 atau sekitar 2 kali lipat dari tahun sebelumnya.
Menurut Terrence Tang, Senior Director Consumer Bisnis APAC Trend Micro, aplikasi game merupakan yang rentan terhadap peretasan dan menjadi sasaran utama para kriminal di dunia maya.
Modus yang digunakan menurut Terrence adalah dengan cara menjebak para pengguna yang kurang hati-hati atau cenderung sembrono saat mengunduh game.
pengguna android saat ini tidak hanya menggunakan perangkatnya untuk bermain game saja melainkan juga untuk bekerja, mengakses data-data penting bahkan melakukan transaksi keuangan lewat aktivitas mobile banking.
“Sekali pengguna masuk ke dalam perangkap, maka para penjahat cyber akan dapat dengan mudah mengakses ke salah satu atau semua informasi yang tersimpan dalam perangkat si pengguna termasuk aplikasi banking”, pungkasnya.
