Jakarta, Selular.ID – Rendahnya keuntungan yang diperoleh dari layanan data memunculkan wacana akan dinaikkannya tarif untuk layanan ini oleh para operator selular.
Menanggapi hal ini, Rudiantara, Menkominfo RI bahkan telah memberikan restu jika operator ingin menaikkan tarif untuk layanan yang diberikan. Namun demikian, Menkominfo tidak ingin menentukan harga dasar (floor pricing) untuk penentuan tarif layanan data.
Saat ini margin yang diperoleh operator untuk layanan data terbilang kecil hanya 25 persen saja. Hal tersebut disampaikan Dian Siswarini, Wakil Presiden Direktur XL Axiata. “Kalau layanan lain marginnya 40 persen sedangkan untuk layanan data masih 25 persen,” jelasnya.
Untuk meningkatkan margin layanan data ini menurut Dian, menaikkan tarif bukanlah satu-satunya solusi yang bisa dilakukan.
Menurunkan biaya produksi bisa menjadi jalan yang dilakukan operator. Untuk menurunkan biaya produksi ini bisa ditempuh dengan cara sharing infrastruktur.
Selain menurunkan biaya produksi, alternatif lain yang bisa dilakukan adalah dengan meningkatkan volume penjualan. “Semakin banyak yang menggunakan akan semakin banyak uang yang masuk,” pungkasnya.