Sabtu, 2 Agustus 2025
Selular.ID -

Awal Tahun Saham Telko Melemah, Kecuali Indosat

BACA JUGA

image
Foto: Tempo

Jakarta, Selular.ID – Sejak perdagangan saham di lantai bursa di tahun 2015 kembali dibuka oleh Presiden RI, Joko Widodo (2/1/2025), mayoritas harga saham emiten telekomunikasi cenderung melemah.

Pelemahan tersebut menurut Reza Priyambada, Research Analyst dari Woori Korindo Securities menjelaskan kepada Selular.ID dikarenakan memang sentimen yang ada kurang mendukung. Melemahnya mayoritas harga saham tentu akan berimbas pada pergerakan harga saham dari emiten-emiten telko.

Tetapi, menurut Reza hanya ada satu emiten yang masih bertahan atau mencatatkan pertumbuhan positif, yaitu Indosat (ISAT). “Saham ISAT tersebut terus bergerak naik,” jelas Reza.

Jika dilihat dari kinerja Q3-2014, terlihat hanya TLKM yang masih terdapat pertumbuhan positif karena juga ditopang pendapatan dari entitas bisnisnya selain dari bisnis penyedia jasa suara maupun data. Meski bertumbuh namun, terlihat adanya perlambatan karena tingkat persaingan yang cukup tinggi di industri ini.

Kedepannya, menurut Reza, industri telko masih akan menghadapi persaingan antar perusahaan sejenis, tingginya biaya operasional, pergerakan nilai tukar, dan lainnya yang dapat membuat pertumbuhan terhambat.

“Memang kalau dari sisi jumlah pelanggan masih bisa bertambah seiring dengan pertambanhan penduduk namun, mereka akan dihadapkan dengan produk-produk telko yang hampir sama jadi akan banyak pilihan,” pungkasnya.

- Advertisement 1-

BERITA TERKAIT

BERITA PILIHAN

BERITA TERBARU