Masuk Open Market, ZTE Hadirkan 5 Produk Sekaligus

Jakarta – Pasar terbuka (open market) dinilai memberi peluang lebih besar. Hal inilah yang menjadi alasan ZTE untuk masuk ke open market, setelah sekian lama menjual produk handsetnya ke operator. Menurut Natalia Sutanto, PR Corporater and Branding Manager Terminal Handset Sales Department PT ZTE Indonesia, pihaknya optimis untuk masuk ke pasar ritel terbuka dan siap untuk berkompetisi. “Produk kami yang sudah diluncurkan terlebih dulu yaitu tablet ZTE Light Tab sebenarnya adalah penanda kami masuk ke open market, dan respon dari konsumen ternyata bagus,” ujar Natalia kepada Selular Online di kantor ZTE Indonesia di bilangan Mega Kuningan, Jakarta (28/7/2011).

Apakah ini berarti ZTE tidak lagi menjual produk ke operator? Natalia menampiknya. “Selain open market, kami akan tetap provide ke operator jika ada kebutuhan di situ,” kata Natalia. Untuk itu kata Natalia, ZTE akan menyiapkan banyak produk ke konsumen yang dijual di open market. Pada awal Agustus nanti, ZTE menyiapkan lima produk sekaligus. Yakni tablet ZTE Light Plus Tab, ponsel ZTE Freddo dan ZTE Blade serta dongle modem AC30 dan MF190.

ZTE boleh percaya diri karena penjualan handsetnya terbilang laris manis, bahkan secara volume melampaui brand besar seperti Apple, RIM dan Sony Ericsson. Mengutip data IDC pada akhir 2010, ZTE menyebutkan bahwa mereka masuk top five menempati urutan ke empat dalam penjualan produk terminal (dongle dan handset). (Bambang Dwi Atmoko)