17 March 2011 13:30
UKM (usaha kecil menengah) di Amerika terlihat ternyata kian bergantung pada aplikasi-aplikasi mobile. Hal ini ditunjukkan pada hasil survei terbaru dari AT&T, perusahaan layanan telekomunikasi terkemuka di AS, yang dirilis selasa (15/3) lalu. Dalam hasil survei disebutkan 72 persen responden menggunakan aplikasi-aplikasi mobile untuk bisnisnya, sementara 38 persen responden menyatakan mereka tidak dapat bertahan tanpa adanya aplikasi-aplikasi mobile.
Ketergantungan UKM terhadap aplikasi mobile dipicu oleh kemampuan aplikasi tersebut untuk menghemat waktu, meningkatkan produktivitas, dan mengurangi biaya produksi secara umum. “Dari aplikasi-aplikasi mobile dan smartphone hingga hotspot Wi-Fi dan layanan berbasis awan, AT&T memungkinkan UKM untuk menjadi lebih produktif, efisien, dan sukses” ujar Lori Lee, senior VP dari AT&T. Aplikasi mobile yang paling banyak digunakan adalah dari kategori aplikasi navigasi/GPS (Global Positioning System), yakni sebesar 44 persen.
Dalam survei yang sama juga disebutkan 47 persen pelaku UKM memanfaatkan halaman Facebook untuk bisnisnya, 96 persen memanfaatkan teknologi wireless, dan 33 persen memanfaatkan teknologi komputasi awan (cloud computing). Untuk peringkat negara bagian pengguna teknologi wireless terbanyak ditempati oleh Miami. (Dissa Naratania)
Sumber : www.att.com



