Smartphone-nya sendiri dirancang khusus agar selain menunjukkan notifikasi waktu dan cuaca, juga menampilkan mereka pada panel e-ink. Tampilan sosial media, panggilan telepon, pesan, dan pengingat, atau gambar slideshow yang dikonfigurasi pengguna juga bisa ditampilkan. Serta, pengguna bisa membaca berita dan eBooks pada display e-ink seluas 4,3 inchi. Putar balik perangkat, maka Anda mendapatkan layar LCD berukuran sama 4,3 inchi 720p, siap untuk menyaksikan film atau berselancar ke web. Tentu ini merupakan desain baru dan berbeda.
Termasuk kategori kelas atas, YotaPhone menggunakan chipset Qualcomm Snapdragon MSM 8960, dengan prosesor dual-core 1,5GHz Krait. Mendukung jaringan LTE, koneksi NFC (near field communication), dilengkapi kamera 12 Mpix, dan OS Android 4.2. Sayangnya, YotaPhone hanya dibekali baterai berkapasitas 2100 mAh. Mengingat keberadaan dua layar lebar, prosesor kencang, dan koneksi LTE, YotaPhone dipastikan tidak akan bertahan selama satu hari penuh pada pemakaian normal.
Kita akan mengetahui lebih lanjut mengenai kapan YotaPhone mulai dirilis dan banderolnya pada Februari 2013 mendatang di ajang Mobile World Congress. Selain meluncur di Eropa, pengamat setempat meyakini kalau YotaPhone juga akan dijual di pasar Asia. (Khoirunnisa)