12 January 2013 10:00
Salah satu media chatting global Windows Live Messenger akan mengakhiri operasinya pada 15 Maret 2013. Saya pribadi, sudah memiliki akun Windows Live Messenger sejak 2008, tapi tidak pernah menggunakannya. Mungkin banyak juga pengguna seperti saya. Intinya, sudah lama orang tidak menggubris kehadirannya. Skype menjadi media paling popular di kalangan pengguna mobile dunia untuk berkomunikasi pesan instan ke teman dan keluarga. Atau WhatsApp dan BlackBerry Messenger untuk pengguna dalam negeri.
Sepertinya Microsoft berencana memindahkan semua pengguna messengernya ke Skype. Hal itu sebenarnya sudah bisa ditebak ketika perusahaan yang bermarkas di Redmond itu mengakuisisi Skype beberapa waktu lalu. Microsoft sudah mengirimkan email ke seluruh pengguna messengernya, menginformasikan kalau terhitung sejak 15 Maret 2013 mendatang, ia akan mengakhiri layanan Windows Live Messenger dan pengguna akan diupgrade ke Skype, jika ingin terus menggunakan layanan instant messaging-nya. Sehingga pengguna bisa menggunakan titisan WLM secara leluasa di smartphone Android, iPhone, atau Windows Phone.
Sejak hari ini hingga waktunya tiba nanti, Windows Live Messenger akan terus beroperasi seperti biasa. Tampaknya penutupan layanan ini akan mempengaruhi banyak orang di penjuru dunia (kecuali bagi mereka yang tinggal di daratan Cina). Karena ketika kabar penutupan mulai muncul pada November silam, pengguna terus bertanya-tanya. Kemudian Microsoft mengkonfirmasi bahwa waktu pelaksanaan (penutupan) akan berkisar pada kuartal I 2013. Dan sekarang, palu sudah diketuk. Pengguna Windows Live Messenger sudah bisa menandai kalendernya dan menghitung mundur usia percakapan instantnya. (Khoirunnisa)
Sumber : http://microsoft-news.com (9/1/2013)
