Sensory Inc dikenal sebagai developer software pengenalan suara terbaik selama 20 tahun, yang bahkan teknologinya diklaim lebih bagus ketimbang Siri kepunyaan Apple. Sejak 1994, Sensory yang berdomisili di Santa Clara, California, Amerika Serikat, telah memfokuskan diri pada pengembangan aplikasi pengenalan suara. Dalam proyek bernama TrulySecure yang saat ini dikerjakan, perusahaan bermaksud mengembangkan teknologi baru yang memungkinkan otentikasi biometrik pada smartphone, tablet dan PC.Menurut keterangan yang dikulik dari CEO Todd Mozer oleh Ubergizmo (30/6/2014), Sensory TrulySecure menggabungkan pengenalan suara dan wajah untuk membuka aplikasi pada perangkat mobile, dan dapat digunakan oleh OEM guna unlock perangkat itu sendiri.Bukan cuma di smartphone saja, software TrulySecure juga bisa digunakan sejumlah perangkat lainnya, termasuk wearable dan jam tangan pintar. Sensory menyebut mitranya saat ini baru Samsung, Pantech, LG dan Motorola. Namun enggan menjelaskan teknologi dibalik perangkat secara spesifik.
Todd Mozer percaya otentikasi biometrik TrulySecure pada perangkat genggam mampu memberikan akurasi yang lebih baik dengan biaya lebih rendah, daripada solusi fingerprint saat ini. Menggabungkan wajah dan pengenalan suara memungkinkan tingkat keamanan yang lebih tinggi. Terlebih faktanya, TrulySecure berjalan secara eksklusif pada perangkat dan tidak di cloud, sehingga pengguna bisa tenang tanpa memikirkan informasi biometrik mereka yang tersimpan di cloud bakal diretas.
Lebih lanjut dipandang dari segi biaya, sensor sidik jari lengkap dengan software bisa memakan biaya cukup mahal, mulai dari US$ 5 sampai US$ 10 per perangkat. Bahkan, Apple rela merogoh kocek tambahan US$ 15 demi membenamkan pemindai sidik jari di iPhone 5S.
Guna menggarap teknologi lebih meluas, Sensory sudah menyediakan SDK TrulySecure bagi pengembang yang telah memenuhi syarat. (Choi)
7 July 2014 09:30
