18 February 2014 14:30
Kecanggihan tekonologi smartphone tengah mengantarkan kita ke situasi serba terkoneksi. Berbagi informasi jarak jauh bahkan ke sisi lain dunia bisa dilakukan hanya dengan sebuah tweet sederhana, email, atau whatsapp. Namun beberapa pihak menganggap kalau sejumlah platform tersebut hanya menawarkan ragam konten yang bisa dinikmati mata dan telinga semata. Mereka merasa indera penciuman manusia juga perlu menikmati euphoria yang ada. Maka terciptalah oPhone, perangkat Bluetooth-enabled yang bisa memancarkan aroma. Dirancang khusus agar memungkinkan pengguna mengirim bau satu sama lain sebagai teks atau email.
oPhone terhubung ke smartphone pengguna melalui Bluetooth. oNote (istilah aroma pada oPhone) bisa dikirim sebagai email, tweet, atau pesan teks. Gagasan ini tercipta oleh Profesor Harvard David Edwards dan dua mahasiswa desain Universitas Teknologi Michigan, Rachel Field dan Amy Yin, yang telah mendirikan Vapor Communications, perusahaan di bawah Le Laboratorie (Le Lab) Paris, yang membawa perangkat ke pasar.
Proyek tersebut dimulai dengan mereproduksi satu aroma tertentu. Bersama para “ahli wewangian”, tim mendekonstruksi aroma, contohnya kopi atau jeruk, kemudian mengatur molekul dalam urutan tertentu dan pada rasio yang berbeda menciptakan apa yang disebut profil aromatik.
Empat buah oChip yang dirancang khusus, dibenamkan ke oPhone agar mampu menerjemahkan profil tersebut menjadi aroma. Gabungan chip tersebut mampu menciptakan ribuan aroma yang berbeda, yang ketika dipancarkan akan membentuk gumpalan awan berdiameter sekitar 15 cm yang bisa bertahan selama 20 sampai 30 detik.
Dalam hal ini, oPhone bukanlah perangkat pertama yang dirancang agar wewangian juga bisa melintas melewati jarak. Mungkin Anda pernah mendengar aksesoris Chat Perf untuk iPhone yang hadir tahun lalu. Chat Perf juga memungkinkan aroma dikirim melalui email dan pesan teks. Namun oPhone menawarkan kemampuan yang lebih canggih.
Guna mencari pasar untuk oPhone, tim akan menargetkan orang-orang yang menaruh perhatian serius pada aroma, seperti penggemar kopi dan produsen parfum. Tentu ini bisa membuka beberapa kemungkinan menarik dalam dunia belanja online, di mana konsumen akan mampu mencium bau perpaduan kopi eksotis atau aroma baru dari kenyamanan rumah mereka sendiri.
Tim Michigan berencana untuk merilis versi beta dari oPhone pada akhir 2014, sebelum rilis yang lebih luas lagi pada tahun mendatang. (Nis)
Sumber : http://www.gizmag.com (13/2/2014)