Sony menekankan bahwa sumbangan profit terbesar berasal dari penjualan aset utama yakni gedung perkantoran, salah satunya adalah kantor pusatnya di New York. Selain itu, Sony juga telah melepaskan sebagian sahamnya. Dan perlu diketahui bahwa melemahnya mata uang Yen Jepang saat ini membuat produk-produknya menjadi lebih murah jika beli di luar negeri.
Divisi Produk Mobile & Komunikasi Sony juga cukup memberi kontribusi signifikan dengan penjualan meningkat menjadi $13,3 juta selama 2012. Angka tersebut merupakan lompatan sebesar 102% dibandingkan dengan hasil divisi tersebut di tahun fiskal 2011. Meskipun pendapatan meningkat, dalam laporan tercatat kerugian sebesar $1,03 miliar guna memperoleh kendali penuh atas Sony Mobile (dari Ericsson) serta tambahan dampak kerugian dari nilai tukar asing.
Salah satu departemen yang paling menguntungkan bagi perusahaan adalah Sony Pictures dengan pendapatan operasional sebesar $509 juta dan pendapatan usaha dan penjualan sebesar $7,79 miliar.


Raksasa teknologi asal Jepang itu juga berharap penjualan smartphone-nya akan lebih baik pada tahun depan dan meramalkan untuk mengapalkan 42 juta unit, atau naik dari angka 33 juta pada ini. Antisipasi konsumen pada generasi penerus platform game Sony PlayStation 4 untuk segera rilis ke pasar membuat arus perdagangan PlayStation 3 agak melambat dengan penjualan 10 juta unit pada 2012 dari 16,5 juta tahun 2011 silam. (Nis)