12 December 2012 11:00
Akhir November silam, TRAI mencatat sebanyak 2.830 telemarketer yang terdaftar resmi. Tapi konsumen melaporkan bahwa beberapa panggilan masuk dan SMS ikaln itu, berasal dari nomor pribadi/individu, yang belum terdaftar di TRAI sebagai telemarketer. Berdasarkan peraturan yang ada, regulator akan memutuskan saluran telepon mereka jika peringatan pertama diabaikan. Secara total jumlah, pemberitahuan peringatan telah disebar ke 148.095 pelanggan. Dan sebanyak 137.052 pelanggan telah diputus jaringannya.
Untuk mengurangi SMS spam, regulator mengusulkan kepada penyedia jaringan telekomunikasi (operator) lokal untuk mengenakan biaya yang lebih tinggi, yakni 50 paisa (Rp90) per SMS, jika melebihi kuota 100 SMS per hari. Operator selular setempat masih bisa menawarkan SMS dengan harga terjangkau, tapi penawaran tersebut tidak berlaku jika pengirim sudah melebihi kuota normal.
Operator juga harus menyiapkan shortcode untuk layanan pengaduan konsumen jika ada SMS spam tak terdaftar, agar bisa diselidiki. (Khoirunnisa)