Selain berlomba menciptakan smartphone dengan fitur tercanggih, dari sisi desain para vendor juga terobsesi untuk menelurkan produk dengan rancangan yang atraktif, salah satunya yang jadi parameter adalah pada ukuran ketebalan bodi. Saat ini smartphone tertipis memang masih dipegang oleh Vivo X3 buatan BBK. Berjalan di OS Android 4.2 Jelly Bean, Vivo X3 punya prosesor quad core dengan ketebalan bodi 5,75 mm.
Okelah, Vivo X3 kini menjadi ponsel Android tertipis, tapi dalam hal kemampuan imaging untuk kepas smartphone tipis, nampaknya Vivo X3 tumbang dengan bakal hadirnya iNew V3. Dikutip SELULAR Online dari Thedroidguy.com (15/12/2013), smartphone ini punya ketebalan bodi 6,5 mm, tapi kamera utamanya mencapai 13 megapixels, sementara kamera sekunder (front camera) 5 megapixels. Sebagai perbandingan, Vivo X3 kamera utamanya masih 8 megapixels dan kamera sekunder 1 megapixels.
iNew V3 diketahui mengusung layar 5 inchi, menggunakan prosesor quad core 1.3Ghz dari MediaTek, RAM 1GB, memori internal 16GB, sudah dibekali NFC, layarnya pun sudah dilindungi pelapis anti gores dari Corning Gorilla Glass 2. Dari segi bobot, hanya 128 gram yang ditunjang baterai dengan kapasitas 1.830 mAh.
Selain dipasarkan untuk wilayah Cina, iNew V3 juga akan dijual ke pasar global. Harganya pun turun, dari US$259 menjadi US$199 (sekitar Rp2,3 jutaan). Melihat spesifikasinya yang beroperasi di jaringan GSM/HSDPA, rasanya iNew V3 cukup pas dipasarkan di Indonesia. (Haryo Adjie )
