9 January 2013 11:00
Huawei Ascend Mate memiliki layar HD 6,1 inchi yang terlihat sangat jernih. Bersenjata kamera utama 8 Mpix serta kamera sekunder di bagian depan dan slot microSD. Perlengkapan terbaiknya berada pada kapasitas baterai yang digunakan yakni 4.050 mAh, yang diklaim Huawei sanggup menahan 48 jam siaga dalam pemakaian normal. Kapasitas tersebut jelas mengungguli kapasitas baterai terbesar saat ini yang dimiliki Motorola Droid Razr Maxx dengan 3.300mAh.
Huawei Ascend D2 terlihat lebih kompak dengan layar berdiagonal 5 inchi, tapi dengan kapasitas baterai yang juga lebih mini yakni 3.000mAh dan prosesor quad-core berkecepatan 1,5GHz. Huawei Ascend D2 hadir dengan kamera berkekuatan mutakhir 13 Mpix. Fitur unggulannya terletak pada resolusi layar perangkat yakni 1080 x 1920 pixel dengan kerapatan mencapai 443ppi. Densitas tersebut menjadikan spesifikasi layarnya lebih memukau daripada layar Samsung Galaxy S III dan iPhone 5.
Kedua smartphone Ascend itu memiliki beberapa fitur software yang bisa ditonjolkan. Tampilan antar-muka Mate sudah dioptimalkan untuk penggunaan satu tangan, karena papan ketik ditaruh menyamping (seperti Galaxy Note). Juga ada fitur Smart Reading yang bersih, yang berfungsi untuk menjelaskan dan menerjemahkan kata ketika Anda mengarsirnya. Floating Windows juga menyerupai Samsung, ia membuka jendela aplikasi atau browser thumbnail yang terisolasi, sehingga bisa Anda geser atau matikan.
Huawei belum menyebutkan partner operator untuk memasarkan kedua phablet itu, baik di pasar Cina atau Eropa. Huawei tetap akan menjual perangkat secara online tanpa subsidi ataupun bundling operator. Karena belum ada mitra operator, juga tidak ada informasi mengenai harga yang bisa disebutkan. Tapi dengan spesifikasi seperti ini, kemungkinan banderol keduanya akan berkisar Rp6 juta. (Khoirunnisa)
