2 November 2011 20:00
Jakarta – Bisnis telekomunikasi masih gurih. Buktinya banyak pemain dari bidang lain yang berusaha masuk untuk menyicipi. Salah satu contohnya adalah PT Metrodata E Bisnis (MEB) yang bergerak di bidang distribusi produk teknologi informasi (TI) hari ini mengumumkan kerjasamanya dengan Sony Ericsson Indonesia sebagai partner retail. Sony Ericsson tentu saja menyambut baik ajakan MEB karena bertambah lagi kanal distribusinya.
“Kemitraan ini merupakan langkah tepat untuk memperkuat strategi kami di tahun 2012 mendatang yang lebih fokus ke smartphone,” ujar Oky Gunawan, Head of Trade Marketing Sony Ericsson Indonesia. Sayangnya Oky tidak bisa berkomentar mengenai akuisisi seluruh saham Ericsson oleh Sony di perusahaannya yang pasti akan mempengaruhi bisnis ke depan. “Harapannya dengan dimiliki penuh Sony, kami menjadi semakin kuat,” kilahnya.
Di lain pihak, Metrodata mengaku saat ini pangsa pasar smartphone sangat menjanjikan sehingga menjadi peluang untuk masuk ke dalam bisnisnya. Agus Honggo Widodo, Presiden Direktur PT MEB, mengatakan bahwa dengan diversifikasi merambah pasar smartphone ini berpengaruh pada distribusi dan channel yang dipasarkan melalui dealer. “Konsep bisnis berubah menjadi gadget store yang akan menjual aneka produk TI dan mobile handset dalam satu toko,” ujar Honggo kepada wartawan di Restoran Harum Manis, Jakarta (2/11/2011).
Saat ini MEB memiliki 6 sentra distribusi di 6 kota besar yang jangkauannya mencakup 15 kota. Distribusi tersebut melayani sampai 3 ribu toko komputer yang bekerjasama dengan MEB. Kerjasamanya dengan Sony Ericsson adalah langkah awal MEB merambah bisnis selular. Mereka tidak menutup peluang untuk bekerjasama dengan merek lain. Bahkan MEB mengaku setelah Sony Ericsson memastikan untuk segera menggandeng Samsung. (Bambang Dwi Atmoko)
Sumber : www.selular.co.id
