2 November 2011 18:30
Cina memang pasar yang unik untuk jaringan mobile broadband, pasalnya Negeri Tirai Bambu ini punya platform khusus untuk 3G, yakni TD-SCDMA (Time Division Synchronous Code Division Multiple Access), berbeda dengan jenis 3G yang digunakan oleh negara-negara lain. Tapi uniknya populasi iPhone di Cina terbilang besar, dari 10 juta pengguna iPhone di Cina, 5 juta diantaranya adalah pelanggan operator China Mobile.
Dengan dalih ingin mengembangkan iPhone pasar kedepan, China Mobile berusaha melobi Apple untuk membuat iPhone versi 3G TD-SCDMA. Tapi sayangnya kerjasama tidak berhasil didapat, sementara produk Apple, seperti iPhone 4 cukup diminati pasar. Untuk menyiasati tak adanya akses layanan 3G di iPhone, China Mobile menawarkan akses hotspot sebagai gantinya.
Dikutip Selular Online dari Businessweek.com (2/11/2011), China Mobile berencana untuk meluncurkan 1 juta WiFi hotspot di seluruh Cina dalam waktu 3 tahun kedepan. China Mobile akan menawarkan paket kartu hadiah senilai 2.800 Yuan (sekitar Rp 400.000) untuk pelanggan prabayar. “China Mobile nampak berusaha mempertahankan pasar pengguna high end, mereka mencoba menebus kenyataan bahwa iPhone memang tidak ada dalam portfolio mereka,” ujar Sandy Shen, analis dari lembaga riset Gartner yang berbasis di Shanghai.
Sebelumnya, China Mobile telah berusaha keras untuk melobi Apple, salah satunya pada awal tahun ini, petinggi China Mobile telah bertemu dengan mendiang Steve Jobs, tapi sayang perundingan untuk membuat iPhone TD-SCDMA gagal. (Haryo Adjie Nogo Seno)
Sumber : www.businessweek.com