Namun memang, kemeriahan CommunicAsia banyak berkurang dengan tak ikut sertanya jawara-jawara industry ponsel dunia. Sebut saja misalnya, Samsung, LG Mobile, yang sebelumnya tak pernah absen. Kini, dua raksasa elektronik Korea itu absen dari ajang pameran. Sony Mobile malah memilih menggelar hajatan sendiri di luar ajang pameran. Operator tuan rumah, Singtel, yang biasanya menjadi penyemarak pameran, juga tak terlihat hadir.
Industri ponsel kelas menengah Cina, yang sebelumnya lumayan antusias ikut serta, kali ini nyaris tidak kelihatan. Hanya ada satu dua perusahaan, dan itupun tak menawarkan sesuatu yang baru. Hanya dua raksasa telco Cina, Huawei dan ZTE, yang masih hadir dengan megahnya di arena pameran. Sepinya industry ponsel yang ambil bagian di pameran ini, ikut menurunkan semarak suasana pameran, karena tak ada pertunjukan atraktif dan gadis-gadis berbusana tak kalah atraktif, yang biasanya menjadi penghias booth mereka.
Pada CommunicAsia kali ini, memang lebih banyak didominasi industry hi-tech, seperti perusahaan penyedia infrastruktur dan solusi komunikasi. Termasuk perusahaan penyedia jasa satelit. (Aulia HS)
