Berhubung sistem operasi baru, Jolla harus ekstra melakukan pendekatan dengan konsumen agar mereka mengetahui platform baru ini. Tidak dipungkiri, konsumen begitu dicecar dengan OS Android, iOS, dan Windows Phone. Maka kemungkinan konsumen bakal tertarik dengan OS baru pun kecil. Padahal, Sailfish memiliki beberapa fitur intuitif, diantaranya adalah kemampuan multitasking supaya pengguna bisa mengecek aplikasi-aplikasi lain melalui widget, antarmuka unik, serta seting personalisasi bagi pengguna. Untuk kemudahan, pengguna bisa melakukan unlock dengan cara menggeserkan jari keatas dilayar dimana notifikasi tersembunyi di bagian kanan atas dari layar.
Sailfish akan dioptimasikan untuk penggunaan smartphone, tablet, SmartTV, dan juga kendaraan (in-car systems). Namun, untuk saat ini Jolla dikatakan terlebih dahulu fokus ke pasar smartphone. Piranti yang menggunakan sistem operasi Sailfish ini baru akan memasuki pasaran pada tahun 2013 depan.
Sebagai upaya awal, Jolla langsung menyasar pasar Asia terutama di Cina dimana merupakan pasar utama peredaran handset global. Sepatutnya Jolla juga melakukan pendekatan ke rekanan operator selular. Di Cina, perusahaan ini telah menyepakati kontrak distribusi dengan retailer D.Phone untuk memasarkan langsung ke konsumen. Untuk lebih jelasnya, berikut adalah video demo dari OS Sailfish. (Choiru Rizkia)