“Halo, saya baru saja berusia 34 tahun. Untuk satu hari ini saja, saya menjual cetak foto 4×6 dari apapun yang Anda ingin di arsip foto Instagram saya, harganya masing-masing sebesar US$ 150. Saya bersumpah tidak akan pernah menjual murah lagi,” tulis Daniel. “Jika Anda tertarik, kirim screenshot dari foto pilihan Anda ke arnoldaniel@gmail.com dan saya akan kirimkan invoice paypal beserta cetakan foto yang telah ditandatangani. Happy my birthday.”
Setelah mengumumkan penjualan kumpulan foto tersebut, ternyata banyak follower yang tertarik untuk membeli. Akun e-mail Daniel pun dibanjiri permintaan pembelian foto. Hanya dalam kurun 24 jam saja Daniel sudah meraup keuntungan sebesar US$ 15.000 dollar atau sekitar Rp 170 jutaan. Tentu, kejadian ini membuatnya kaya mendadak. Padahal sebelumnya, dia hanya memiliki uang US$ 90,03 di rekening bank dan apesnya masih punya kewajiban membayar sewa tempat tinggal.
Berdasarkan informasi dari Forbes (12/3/2014), Daniel kewalahan menangani saking banyaknya permintaan pembelian foto. Tak segan-segan, ada seseorang yang membeli banyak foto sekaligus hingga totalnya mencapai US$ 1.000, karena beberapa foto tersebut menuai lebih dari 1.000 “like” dari folower.
Daniel dari Brooklyn memang dikenal sebagai fotografer yang pandai mengabadikan tema human interest di perkotaan. Kebanyakan fotonya menggambarkan tentang aktivitas unik yang diambil secara diam-diam. Foto-foto tersebut diambil dengan ponsel iPhone. (Choi)
