11 April 2014 16:30
Salah satu daya tarik aplikasi Snapchat adalah kemampuannya mengirim foto dan menghapusnya sendiri dalam rentang waktu yang telah ditentukan. Fasilitas itu memungkinkan pengguna untuk mengirim foto-foto “tidak layak untuk konsumsi umum” dan kemudian menghapusnya tanpa jejak. Nah, miliarder asal Amerika Serikat, Mark Cuban, memiliki ide serupa yang disebut Cyber Dust, yaitu aplikasi instant messaging yang akan menghapus pesan teks dalam waktu 24 detik setelah pesan dibaca.
Cuban yang juga pemilik klub basket Dallas Mavericks itu bahkan menekankan bahwa pesan yang dikirim melalui aplikasi tidak disimpan di server Cyber Dust, yang artinya pesan tidak dapat ditelusuri dan tidak dapat ditemukan kembali setelah terhapus. Cuban menggambarkan aplikasinya sebagai perpaduan antara WhatsApp dan Snapchat.
“Saya menyadari bahwa perusahaan telepon dan penerima teks menyimpan pesan Anda, bahkan pesan paling tulus pun bisa disalahartikan. Saya ingin membuat layanan komunikasi digital yang analog dengan tatap muka, di mana Anda dapat berbicara secara terbuka, blak-blakan dan jujur. Itulah mengapa kami membuat Cyber Dust.”
Bagi pemilik perangkat iOS, aplikasi Cyber Dust versi 2.1 sudah tersedia secara cuma-cuma untuk diunduh dari App Store. Aplikasi berukuran 24MB itu juga dijadwalkan mendarat di Play Store untuk platform Android kemudian hari. (Nis)
Sumber : http://www.forbes.com/ (8/4/2014)