Jakarta, Selular.ID – XL Axiata menyambut baik jika teknologi 5G akan cepat penyerapannya di tanah air. Pengalaman selama ini, setiap sepuluh tahun ada implementasi teknologi baru, dan Indonesia pengadopsiannya 5 tahun kemudian setelah setelah global meluncurkan.
Hal tersebutkan diungkapkan Dian Siawarini President Director XL Axiata dalam Next Generation Broadband Forum 5G di Jakarta, menurut Dian jika Jepang akan mengadopsi teknologi 5G pada 2020, maka Indonesia diperkirakan akan mengikuti 5 tahun kemudian.
“Kalau Jepang 2020, ya mungkin saja Indonesia 2025, kita harapankan bisa lebih cepat, namun kami sebagai operator akan selau siap dengan teknologi terbaru,” kata Dian.
Namun memperhatikan trial hingga implementasi 4G LTE di Indonesia, Dian memprediksi implementasi 5G lebih cepat. ”Saya juga mengharapkan implementasi 5G bisa lebih cepat dari tahun 2025,” kata Dian.
Dian tak menjelaskan kapan XL Axiata akan melakukan trial teknologi 5G. Ia menyatakan akan fokus pada 4G LTE dulu.
Perpindahan dari 3G ke 4G disebut Dian tidak begitu rumit dari sisi teknis. Karena pada dasarnya tidak banyak perubahan di sisi network. ”Pekerjaan terbesar adalah meningkatkan kapasitas. Tak cukup dengan microwave, peningkatan kapasitas harus dengan jaringan serat optik,” kata Dian.
Kemudian pekerjaan berat lain adalah edukasi. ”Bagaimana mengedukasi pelanggan agar mau menggunakan 4G LTE, serta mengedukasi apa manfaat teknologi ini. Ini pekerjaan yang berat,” kata Dian.
Dian pun mengharapkan hal yang sama untul teknologi 5G, semoga ketika sudah waktunya 5G, perpindahan 4G ke 5G tidak akan rumit, dan sesuai dengan yang diharapkan.