Selular.ID – Pada turnamen PMGC 2023, ekspektasi tinggi terhadap Alter Ego terguncang ketika mereka harus mengakhiri perjalanan mereka di babak survival.
Menghadapi ketatnya persaingan, Alter Ego menemui kegagalan dengan menempati peringkat 22 dan hanya mengumpulkan total 44 poin.
Kekalahan ini menjadi pukulan keras bagi Alter Ego, yang sebelumnya dianggap sebagai salah satu tim kuat. Keputusan untuk pulang kampung menjadi langkah yang tak terhindarkan setelah mimpi mereka untuk meraih kemenangan di PMGC 2023 malah harus kandas di babak survival.
Sementara Alter Ego harus merelakan pulang kampung, dua tim Indonesia lainnya, Persija Evos dan Bigetron Red Villains, berhasil melangkah ke tahap berikutnya.
Dengan lolosnya kedua tim tersebut, harapan Indonesia untuk meraih prestasi gemilang di PMGC 2023 masih tetap terjaga.
Persija Evos dan Bigetron Red Villains akan melangkah ke babak last chance, tahap kritis sebelum memasuki babak grand final.
Mereka harus memanfaatkan kesempatan ini dengan baik untuk memastikan kelangsungan perjalanan mereka menuju gelar juara.
Meskipun kekecewaan melanda Alter Ego, semangat persaingan tim Indonesia tetap berkobar di PMGC 2023. Babak last chance menjadi panggung krusial bagi Persija Evos dan Bigetron Red Villains untuk membuktikan kemampuan mereka dan membawa pulang kehormatan bagi tanah air.
Sebagai pecinta esports, kita tetap mendukung perjalanan tim Indonesia yang masih bertanding di PMGC 2023.
Semoga Persija Evos dan Bigetron Red Villains dapat memberikan penampilan terbaik mereka di babak last chance dan meraih kemenangan untuk Indonesia.
16 tim dari babak survival stage lanjut ke babak last change, yang akan dimainkan mulai hari ini.
Baca juga: Morph GPX Jadi Tim PUBG Mobile Indonesia Pertama yang Lolos ke Final PMGC 2023
