Selular.ID – Canalys mengeluarkan laporan mengenai jumlah pangsa smartphone pada kuartal keempat tahun lalu (Oktober hingga Desember), serta kinerja selama setahun penuh.
Secara keseluruhan, gambarannya cukup suram untuk vendor handset.
Pasar menyusut 17% di Q4, dibandingkan dengan Q4 2021.
Pengiriman setahun penuh turun 11%, menjadi kurang dari 1,2 miliar.
Apple memenangkan permainan pangsa pasar di Q4, berkat peluncuran iPhone terbarunya.
Vendor Cupertino itu mencatat pangsa pasar tertinggi yang pernah ada, yakni 25%.
Samsung berada di urutan kedua dengan 20%, Xiaomi di urutan ketiga dengan 11%, Oppo di urutan keempat dengan 10%, dan vivo di urutan kelima dengan 8% pasar.
Sedangkan kategori “Lainnya” menyumbang 26% dari penjualan.
Dibandingkan dengan Q4 tahun 2021, pangsa Apple tumbuh sebesar 2%, Samsung dan Oppo sebesar 1%, Vivo tetap sama, dan Xiaomi turun 2%.
Penurunan Xiaomi tampaknya “sebagian besar disebabkan oleh tantangan di India”.
Sepanjang tahun, Samsung memimpin dengan 22% pasar, diikuti oleh Apple dengan 19% dan Xiaomi dengan 13%.
Oppo dan Vivo sama-sama memiliki pangsa pasar 9%.
Dibandingkan dengan tahun 2021, pangsa Samsung dan Apple naik 2 poin persentase, Oppo kehilangan 2%, sementara Xiaomi dan Vivo turun 1%.
Untuk tahun 2023, prakiraan Canalys memprediksi “pertumbuhan datar hingga marjinal” untuk seluruh pasar.
Vendor diprediksi memulai tahun ini dengan hati-hati, memprioritaskan profitabilitas dan melindungi pangsa pasar, memangkas biaya “untuk beradaptasi dengan realitas pasar baru”, menurut analis Le Xuan Chiew.
