1 March 2012 14:30
Perkembangan pasar tablet terus meningkat, namun bukan berarti mereka sudah tidak butuh perangkat yang lebih tradisional seperti PC (personal computer). Menurut hasil penelitan analis industri mobile, The NPD Group, hanya 10 persen pemilik tablet yang memutuskan bila mereka tidak membutuhkan lagi notebook PC. Kecenderungan yang sama juga tercermin di kalangan non- pemilik tablet, 26 persen di antaranya mengatakan bahwa mereka cenderung membeli sebuah notebook di tahun depan, sementara 18 persen mengatakan mereka akan membeli tablet.”Meskipun konsumen semakin sering menggunakan tablet untuk tugas-tugas yang dulu dilakukan secara eksklusif di PC, mereka tetap merencanakan pembelian PC baru,” ucap Stephen Baker, wakil presiden NPD. “Namun, kami melihat beberapa tugas yang biasanya dilakukan pada perangkat seperti PC, sekarang mulai dilakukan pada tablet. Bahkan antara awal dan akhir 2011, hampir semua kegiatan informatika mulai bergeser ke arah tablet,” ungkap Baker.NPD Group juga mengungkapkan lebih dari 40 persen pemilik iPad memiliki pendapatan rumah tangga sebesar US$100 ribu atau lebih dibandingkan dengan 26 persen yang bukan pemilik iPad. Pemilik tablet merek lain menghasilkan uang lebih sedikit dan usianya lebih muda dari pengadopsi awal iPad, pada akhir tahun 2011 lebih dari 50 persen pengguna tablet memiliki pendapatan di bawah $45 ribu dan 33 persen cenderung berada di bawah 34 tahun. Memang analisa diatas hanya mencerminkan kondisi yang ada di AS, tapi sekilas bisa disumpulkan, bila iPad lebih banyak digunakan oleh kalangan yang mapan secara ekonomi. (Deni Taufiq)
