Informasi ini diperkuat oleh pernyataan Wakil Presiden Eksekutif Samsung, David Eun, dalam acara Samsung Developers Conference (28/10), di San Francisco, AS. David Eun mengklaim perusahaan tempatnya bekerja itu menorehkan angka penjualan per hari yang sangat mengejutkan, yakni 1 juta perangkat per hari. Artinya, dalam setahun Samsung telah menjual lebih dari 350 juta perangkat.
Perangkat bergerak yang dimaksud disini adalah smartphone dan tablet. Saat ini, Samsung tengah memasuki kategori produk baru dengan Gear Galaxy. Tidak heran bila angka-angka penjualan bakal terus meningkat. Pekan lalu saja, raksasa teknologi dari Korea Selatan itu juga mengumumkan kesuksesan menjual 40 juta unit smartphone flagship, Galaxy S4.
Lebih lanjut, Eun juga memaparkan rencana Samsung lainnya dalam menghubungkan seluruh perangkat mobile mereka sehingga dapat saling berkomunikasi antara satu dengan lainnya.
“Kita tahu banyak perangkat dan layar bisa saling terhubung. Ini karena sekitar 40 persen dari populasi terhubung ke internet. Kami berharap bisa membangun salah satu platform terbesar di dunia untuk konten, layanan, aplikasi, dan iklan bersama Anda,” kata Eun.
Selain proyek handset Android, Samsung juga berencana untuk meluncurkan perangkat Tizen dalam waktu dekat. Namun, belum ada bocoran waktu mengenai tanggal resmi peluncurannya. Mungkinkah handset Tizen turut berhasil di pasar yang berbeda tersebut, dan mampu menorehkan angka penjualan fantastis layaknya ponsel Android? (Choiru Rizkia)
