Minggu, 3 Agustus 2025
Selular.ID -

Uber Akan Jual Bisnisnya di Asia Tenggara ke Grab

BACA JUGA


Jakarta, Selular.ID – Uber bersiap menjual bisnisnya di Asia Tenggara ke Grab dengan imbalan saham, menurut sebuah laporan baru dari CNBC.

Kabar ini bukan cerita asing bagi Uber karena perusahaan juga sudah menyerahkan dan menjual bisnisnya di China ke startup ridesharing raksasa setempat, Didi.

Uber menjual bisnis China ke Didi pada bulan Agustus 2016. Sepertinya Uber mengakui di pasar mana ia kalah dan ingin mengambil taruhan di perusahaan itu untuk berkembang secara global. Karena jika Didi dan Grab akhirnya sukses mendunia, Uber akan mendapat rejeki nomplok.

Dara Kosrowshahi, CEO Uber, mengatakan pada konferensi Internet dan Teknologi Goldman Sachs awal Februari lalu, jika perusahaan bertekad, Uber bisa menguntungkan, meski harus investasi besar di pasar negara berkembang dan teknologi baru seperti kendaraan otonom.

Itu berarti perusahaan harus cermat menilai pasar mana yang akan merugi akibat nihil pertumbuhan, dibandingkan beberapa pasar dengan kinerja lebih baik.

Uber beroperasi hampir di seluruh dunia, tapi menghadapi persaingan ketat di Asia Tenggara dari Grab (dan sebelumnya Didi di China).

Kosrowshahi mengakui bahwa lebih masuk akal untuk mencoba mengambil taruhan di perusahaan ridesharing lokal seperti Didi dan Yandex di Rusia.

“Jumlah yang kami investasikan di pasar berkembang memang negatif tapi itu adalah investasi opsional,” kata Kosrowshahi.

Pekerjaan Kosrowshahi sejak bergabung di perusahaan pada intinya berusaha menyingkirkan Uber dari muatan negatif dan mencari cara untuk mengubahnya menjadi bisnis yang akan siap IPO sekitar tahun 2019.

Hingga berita ini diturunkan, Uber dan Grab menolak berkomentar.

- Advertisement 1-

BERITA TERKAIT

BERITA PILIHAN

BERITA TERBARU