Selular.id – Honor resmi memperkenalkan anggota termurah dari seri Magic8, yaitu Honor Magic8 Lite. Ponsel ini, yang sebelumnya sempat di-unbox pada November lalu, hadir sebagai penerus Magic7 Lite yang diluncurkan Januari 2025. Magic8 Lite akan tersedia di pasar Eropa mulai Januari 2026, meski informasi harga resminya belum diumumkan.
Peluncuran Magic8 Lite ini memperluas jajaran lini seri Magic8 yang sebelumnya telah diisi oleh varian Pro. Jika varian Pro mengusung chipset flagship Snapdragon 8 Elite Gen 5, Magic8 Lite hadir dengan pilihan yang lebih terjangkau namun tetap menawarkan spesifikasi menarik di beberapa aspek, terutama ketahanan dan daya tahan baterai.
Honor Magic8 Lite ditenagai oleh platform Qualcomm Snapdragon 6 Gen 4, dipadukan dengan memori RAM 8GB. Untuk penyimpanan internal, tersedia pilihan 256GB dan 512GB. Di sektor layar, ponsel ini mengusung panel OLED berukuran 6,79 inci dengan resolusi 1200 x 2640 piksel.
Layarnya mendukung refresh rate 120Hz, teknologi PWM dimming 3.840Hz untuk kenyamanan mata, dan klaim kecerahan puncak yang sangat tinggi hingga 6.000 nit.
Salah satu sorotan utama ponsel ini adalah kapasitas baterainya yang sangat besar, yaitu 7.500 mAh. Baterai ini mendukung pengisian daya cepat kabel hingga 66W. Kehadiran baterai berkapasitas jumbo ini sejalan dengan rencana Honor untuk menghadirkan ponsel dengan baterai berkapasitas sangat besar, meski angka 9.000 mAh yang pernah dibocorkan tampaknya diwujudkan untuk model lain yang lebih tinggi.
Di bagian kamera, Honor Magic8 Lite dilengkapi dengan konfigurasi triple camera di belakang. Sensor utamanya beresolusi 108MP, didampingi oleh lensa ultrawide 5MP. Untuk keperluan selfie dan panggilan video, terdapat kamera depan 16MP.
Dari segi ketahanan, ponsel ini mengantongi sertifikasi IP66, IP68, dan IP69K untuk proteksi terhadap debu dan air. Honor juga mengklaim Magic8 Lite dapat bertahan dari jatuh dari ketinggian hingga 2,5 meter di permukaan tertentu seperti marmer.
Baca Juga:
Dimensi bodi Honor Magic8 Lite adalah 161,9 x 76,1 x 7,76 mm dengan bobot 189 gram. Ponsel ini akan ditawarkan dalam tiga pilihan warna: Forest Green (Hijau Hutan), Midnight Black (Hitam Tengah Malam), dan Reddish Brown (Cokelat Kemerahan).
Di sisi perangkat lunak, ada catatan yang sedikit mengecewakan. Honor Magic8 Lite akan berjalan menggunakan Android 15 dengan antarmuka kustom MagicOS 9 di atasnya. Keputusan ini dianggap tertinggal karena Google sebenarnya telah merilis Android 16 sejak Juni 2025, atau sekitar setengah tahun sebelum pengumuman ponsel ini.
Hal ini memunculkan pertanyaan mengenai komitmen pembaruan sistem operasi mayor untuk model entry-level seperti Magic8 Lite ke depannya.
Kehadiran Honor Magic8 Lite menunjukkan strategi Honor dalam menjangkau segmen pasar yang lebih luas. Jika varian Pro fokus pada kamera tele 200MP dan performa puncak, Lite hadir dengan penawaran baterai besar dan ketahanan fisik yang baik sebagai nilai jual utama. Ponsel ini akan bersaing di segmen mid-range yang padat di pasar Eropa.
Rencana ketersediaan di Eropa pada Januari 2026 memberi waktu bagi Honor untuk mematangkan strategi pemasaran dan distribusi. Meski belum ada harga resmi, posisinya sebagai anggota termurah seri Magic8 membuatnya diprediksi akan memiliki harga yang kompetitif. Kesuksesan Magic8 Lite akan sangat bergantung pada pricing yang ditawarkan, mengingat persaingan di segmen mid-range dengan baterai besar semakin ketat.
Dengan spesifikasi yang ditawarkan, terutama baterai 7.500 mAh dan sertifikasi ketahanan yang lengkap, Honor Magic8 Lite berpotensi menarik perhatian pengguna yang mengutamakan daya tahan baterai dan ketahanan perangkat dalam aktivitas sehari-hari. Namun, pilihan sistem operasi yang belum mengadopsi versi terbaru menjadi pertimbangan bagi pengguna yang menginginkan pembaruan software yang lebih panjang.
Peluncuran ini menandai semakin lengkapnya lini Honor Magic8, setelah sebelumnya varian Pro telah lebih dulu memulai debut global. Keberagaman pilihan dalam satu seri memungkinkan Honor untuk menjawab kebutuhan yang berbeda, dari pengguna yang menginginkan performa terbaik hingga yang mengutamakan daya tahan baterai dengan budget lebih terjangkau.
Perkembangan lebih lanjut, termasuk respons pasar terhadap ponsel ini, akan terlihat setelah peluncuran resminya di awal tahun depan.
