Senin, 24 November 2025
Selular.ID -

Teknologi Baru ZTE Buat Jaringan Seluler Ngebut di Area Padat

BACA JUGA

Selular.id – ZTE Corporation bersama XLSmart berhasil menguji coba teknologi Active Antenna Unit (AAU) Massive MIMO FDD di Kabupaten Banjar, Indonesia.

Hasil uji coba menunjukkan peningkatan signifikan performa jaringan seluler di area padat pengguna, baik dari sisi kecepatan maupun kapasitas trafik, tanpa perlu menambah spektrum baru.

Uji coba ini dirancang khusus untuk menjawab tantangan lonjakan trafik data di wilayah dengan kepadatan pengguna tinggi, baik di kawasan urban maupun semi-urban.

Dalam hasil pengujian, kecepatan rata-rata pengguna data tercatat meningkat lebih dari dua kali lipat dibandingkan kondisi sebelumnya.

Sementara itu, total trafik sektor mengalami pertumbuhan hingga 20 persen.

Director & CTO XLSmart, Shurish Subbramaniam, menyebut uji coba ini sebagai langkah penting dalam strategi penguatan jaringan mereka.

“XLSmart berkomitmen memberikan pengalaman jaringan terbaik bagi pengguna. Hasil uji coba ini menunjukkan teknologi FDD Massive MIMO mampu mengoptimalkan spektrum FDD sekaligus tetap kompatibel dengan jaringan 2G, sejalan dengan strategi pengembangan jaringan multi-generasi kami,” ujarnya.

Teknologi All-RAT untuk Multi-Generasi Jaringan

Teknologi AAU Massive MIMO FDD yang dikembangkan ZTE ini bersifat All-RAT, artinya dapat mendukung berbagai generasi jaringan mulai dari 2G, 4G, hingga 5G dalam satu perangkat.

Keunggulan ini menjadi penting mengingat di Indonesia masih banyak wilayah yang menggunakan jaringan multi-generasi secara bersamaan.

President Director ZTE Indonesia, Richard Liang, menyampaikan bahwa keberhasilan uji coba ini membuktikan kesiapan solusi ZTE dalam mendukung operator Indonesia menghadapi era pertumbuhan trafik data yang semakin agresif.

Ia menekankan bahwa keunggulan utama teknologi ini terletak pada kemampuannya meningkatkan kapasitas jaringan tanpa harus melakukan refarming besar-besaran atau mematikan layanan lama.

“Dengan kompatibilitas 2G yang unik, solusi ini memungkinkan evolusi jaringan multi-generasi secara mulus, membantu XLSMART meningkatkan kapasitas jaringan sekaligus pengalaman pengguna. Pencapaian ini menandai langkah penting lainnya dalam upaya bersama kami membangun jaringan 5G berkualitas tinggi di Indonesia,” tambah Richard.

Beamforming Tingkatkan Kapasitas Layanan Data

Solusi ini juga dilengkapi dengan teknologi beamforming, yang mampu membentuk hingga empat digital cell dalam satu sektor jaringan.

Dengan pendekatan ini, kapasitas layanan data dapat ditingkatkan secara signifikan, terutama di area padat seperti pusat kota, kawasan bisnis, hingga area permukiman dengan trafik tinggi.

Teknologi beamforming bekerja dengan cara memfokuskan sinyal radio ke perangkat pengguna tertentu, sehingga mengurangi interferensi dan meningkatkan efisiensi spektrum.

Pendekatan ini sangat efektif untuk mengatasi tantangan jaringan di area dengan kepadatan pengguna tinggi, di mana kebutuhan bandwidth terus meningkat seiring dengan pertumbuhan penggunaan data.

Shurish Subbramaniam menegaskan bahwa teknologi FDD Massive MIMO dari ZTE membantu operator dalam mengoptimalkan spektrum yang sudah ada agar tetap relevan menghadapi lonjakan kebutuhan data di masa depan.

“Kami senang dapat bekerja sama dengan XLSmart dalam uji coba FDD Massive MIMO yang telah berlangsung dengan sukses ini. Hasil uji coba tersebut menunjukkan keunggulan solusi FDD Massive MIMO dari ZTE dalam mendukung XLSmart memaksimalkan potensi spektrum FDD mereka,” ujar Richard.

Pengembangan teknologi Massive MIMO menjadi fokus utama para vendor telekomunikasi global dalam beberapa tahun terakhir.

Sebelumnya, Huawei juga telah merilis 8 inovasi 5.5G yang mencakup pengembangan teknologi serupa untuk meningkatkan kapasitas jaringan.

Sementara itu, Huawei telah mengantongi 91 kontrak 5G dan terus mengembangkan solusi mutakhir untuk mendukung evolusi jaringan.

Dampak Positif bagi Operator dan Pengguna

Selain meningkatkan kualitas layanan untuk pelanggan, peningkatan trafik sebesar 20 persen ini juga membuka peluang pertumbuhan pendapatan baru bagi operator, terutama dari layanan data, paket premium, hingga solusi konektivitas untuk kebutuhan bisnis dan korporasi.

Dengan kompatibilitas 2G yang tetap terjaga, operator bisa melakukan transisi jaringan secara bertahap menuju 5G dengan risiko minimal terhadap layanan pelanggan.

Pendekatan ini memungkinkan operator untuk tetap mempertahankan layanan dasar sambil secara bertahap mengadopsi teknologi yang lebih maju.

Perkembangan teknologi telekomunikasi di Indonesia terus menunjukkan kemajuan signifikan.

Sejak era komersialisasi 5G dimulai, berbagai inovasi telah diluncurkan untuk mendukung transformasi digital nasional.

Kolaborasi antara vendor teknologi dan operator lokal menjadi kunci penting dalam mempercepat adopsi teknologi mutakhir.

Melalui kolaborasi antara ZTE dan XLSmart ini, teknologi Massive MIMO FDD diyakini bisa menjadi salah satu solusi strategis dalam mempercepat peningkatan kualitas jaringan nasional, sekaligus mendorong pemerataan konektivitas digital di berbagai wilayah Indonesia, terutama di area dengan pertumbuhan pengguna data yang pesat.

Keberhasilan uji coba ini tidak hanya membuktikan kemampuan teknologi ZTE dalam menghadapi tantangan jaringan di Indonesia, tetapi juga menunjukkan komitmen bersama dalam membangun infrastruktur telekomunikasi yang lebih berkualitas dan merata.

Dengan pendekatan bertahap dan solusi yang kompatibel dengan berbagai generasi jaringan, transformasi digital Indonesia diharapkan dapat berjalan lebih lancar dan inklusif.

BERITA TERKAIT

BERITA PILIHAN

BERITA TERBARU