Selular.id – Vivo X300 dan X300 Pro, yang sebelumnya telah diluncurkan secara global, dipastikan akan segera hadir di pasar Indonesia pada 20 November mendatang.
Meski Vivo Indonesia telah mengonfirmasi kedatangan flagship terbarunya melalui media sosial resmi, harga resmi untuk kedua model ini masih menjadi misteri.
Sebuah bocoran dari forum internet kini mengungkap kisaran harga yang ditawarkan untuk seri andalan Vivo ini.
Bocoran tersebut mengindikasikan bahwa Vivo akan membawa dua varian, yaitu Vivo X300 reguler dan Vivo X300 Pro.
Untuk varian reguler, Vivo X300 dikabarkan hadir dalam dua pilihan konfigurasi RAM dan penyimpanan, yakni 12 GB RAM dengan 256 GB storage serta 16 GB RAM dengan 512 GB storage.
Sementara itu, Vivo X300 Pro hanya akan tersedia dalam satu opsi konfigurasi, yaitu 16 GB RAM dan 512 GB storage.
Dari segi harga, bocoran mengungkapkan bahwa Vivo X300 akan dibanderol mulai dari Rp 14 juta untuk varian 12/256 GB dan mencapai Rp 16 juta untuk varian 16/512 GB.
Adapun Vivo X300 Pro, yang merupakan model lebih tinggi, diperkirakan akan memiliki harga yang lebih premium, meski angka pastinya belum terungkap dalam bocoran ini.
Perlu diingat bahwa informasi harga ini masih bersifat tidak resmi dan berpotensi berubah saat peluncuran resmi nanti.
Kehadiran Vivo X300 series di Indonesia semakin diperkuat dengan kemunculannya di laman Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) Kementerian Perindustrian.
Pada laman tersebut, terdaftar kode nomor V2515 yang diduga kuat merupakan nomor model untuk Vivo X300.
Sebelumnya, nomor model yang sama juga telah muncul di situs benchmarking Geekbench, mengindikasikan proses persiapan yang matang untuk masuk ke pasar Indonesia.
Spesifikasi Unggulan Vivo X300 Pro
Vivo X300 Pro, yang merupakan varian premium dari seri ini, menghadirkan sejumlah fitur unggulan.
Perangkat ini mengusung layar LTPO AMOLED berukuran 6,78 inci dengan resolusi 1,5K dan refresh rate hingga 120 Hz.
Desain layarnya menonjolkan bezel yang sangat tipis, diklaim hanya setebal 1,1 milimeter, memberikan immersi visual yang maksimal.
Pada sektor kamera, Vivo X300 Pro menampilkan modul kamera bundar yang cukup besar di bagian belakang.
Modul ini menampilkan logo Zeiss, menunjukkan kolaborasi lanjutan Vivo dengan produsen optik ternama asal Jerman tersebut.
Tiga sensor kamera utama menghuni modul ini, dengan yang paling menonjol adalah kamera telefoto 200 MP menggunakan sensor Samsung berukuran 1/1.4 inci.
Dua sensor lainnya terdiri dari kamera ultrawide 50 MP dengan sensor Samsung JN1 (1/2.76″) dan kamera utama 50 MP dengan sensor Sony LYT-828 berukuran 1/1.28″ dan aperture f/1.57.
Di bagian depan, terdapat kamera selfie 50 MP yang juga menggunakan sensor Samsung JN1 dengan kemampuan autofocus.
Baca Juga:
Dari sisi performa, Vivo X300 Pro ditenagai oleh System-on-Chip (SoC) MediaTek Dimensity 9500 yang dipadukan dengan RAM 16 GB dan storage 512 GB.
Kapasitas baterainya mencapai 5.440 mAh untuk versi global. Perangkat ini menjalankan sistem operasi Android 16 dengan antarmuka OriginOS 6, user interface yang baru saja diumumkan secara global.
Vivo X300 Pro juga dilengkapi dengan sertifikat rating IP68+IP69, memberikan perlindungan komprehensif terhadap air dan debu.
Untuk pilihan warna, tersedia dua opsi yaitu Phantom Black dan Dune Brown.
Kehadiran seri flagship ini semakin memperkaya portofolio Vivo di Indonesia, yang sebelumnya telah dikenal melalui Vivo V Series dengan desain dan kamera unggulan.
Persiapan Menuju Peluncuran Resmi
Persiapan Vivo untuk meluncurkan X300 series di Indonesia tampaknya telah berjalan cukup lama.
Kemunculan perangkat ini di laman TKDN menjadi indikator kuat bahwa proses sertifikasi telah dilalui.
Selain itu, kolaborasi dengan Zeiss untuk sektor kamera menunjukkan komitmen Vivo dalam menghadirkan pengalaman fotografi terbaik bagi pengguna.
Inovasi antarmuka OriginOS 6 yang dibawa oleh Vivo X300 series juga menjadi nilai tambah, mengingat antarmuka ini baru saja diperkenalkan secara global.
Pengalaman serupa sebelumnya telah diterapkan pada Vivo X Fold5 yang semakin cerdas dengan OriginOS, menunjukkan konsistensi Vivo dalam menghadirkan pengalaman pengguna yang terintegrasi.
Meski informasi harga masih bersifat bocoran, kisaran Rp 14-16 juta untuk Vivo X300 menempatkannya di segmen flagship menengah atas.
Posisi harga ini cukup kompetitif mengingat spesifikasi tinggi yang ditawarkan, terutama pada sektor kamera dengan sensor 200 MP dan chipset MediaTek Dimensity 9500.
Kedatangan Vivo X300 series ini juga sejalan dengan tren peluncuran produk-produk baru Vivo di Indonesia, seperti yang terlihat pada Vivo S50 Series yang telah mendapatkan sertifikasi 3C.
Hal ini menunjukkan strategi produk yang komprehensif dari Vivo dalam menjangkau berbagai segmen pasar.
Dengan peluncuran yang dijadwalkan pada 20 November mendatang, masyarakat Indonesia tak perlu menunggu lama lagi untuk mengetahui informasi resmi termasuk harga pasti dan program pre-order untuk Vivo X300 series.
Semua detail lengkap akan diumumkan secara resmi oleh Vivo Indonesia dalam waktu dekat.



