Selular.id – Erajaya Digital, bagian dari Erajaya Group (ERAA), secara resmi mengumumkan kehadiran Nothing Ear (3) di Indonesia mulai hari ini, 29 Oktober 2025. Earbuds flagship terbaru ini menghadirkan performa audio yang ditingkatkan, termasuk bass lebih kuat dan Active Noise Cancellation (ANC) hingga 45 dB, siap meramaikan pasar audio premium tanah air.
Produk ini dapat diperoleh di seluruh jaringan ritel Erajaya Digital, termasuk erafone, Urban Republic, serta melalui platform e-commerce Eraspace.com. Peluncuran Nothing Ear (3) ini melanjutkan strategi Erajaya Digital dalam memperkuat posisinya sebagai destinasi utama bagi brand teknologi global yang ingin menjangkau konsumen Indonesia.
Joy Wahjudi, CEO Erajaya Digital, menyatakan antusiasmenya dalam menghadirkan inovasi terbaru Nothing. “Nothing Ear (3) merepresentasikan visi kami untuk terus menghadirkan teknologi yang selaras dengan gaya hidup modern—produk yang tidak hanya inovatif secara fungsi, tetapi juga memiliki nilai desain dan pengalaman pengguna yang kuat,” ujarnya. Kehadiran Ear (3) ini semakin mempertegas komitmen Erajaya Digital sebagai mitra strategis bagi brand global di Indonesia.
Nothing Ear (3) membawa sejumlah peningkatan signifikan dibandingkan generasi sebelumnya. Earbuds ini menggunakan driver dinamis berukuran 12 mm, lebih besar dari 11 mm pada model sebelumnya. Peningkatan ini menghasilkan respons bass yang 4–6 dB lebih kuat dan treble hingga 4 dB lebih tinggi, menjanjikan pengalaman mendengarkan yang lebih imersif.
Dari sisi konektivitas, perangkat ini didukung codec audio high-resolution LDAC dan LHDC, serta teknologi Bluetooth 5.4 yang memastikan transmisi audio berjalan jernih dan stabil. Kombinasi fitur ini membuat Ear (3) menjadi pesaing serius di segmen audio premium lainnya yang sudah lebih dulu beredar.
Fitur unggulan lainnya adalah Active Noise Cancellation (ANC) yang mampu meredam kebisingan hingga 45 dB. Dengan fitur ini, pengguna dapat menikmati musik atau konten audio tanpa gangguan suara sekitar. Ketahanan baterai juga menjadi perhatian, dengan Ear (3) mampu bertahan hingga 10 jam pemakaian tanpa ANC dan 5,5 jam dengan ANC aktif. Ketika dikombinasikan dengan charging case-nya, total waktu pemakaian dapat mencapai 38 jam.
Baca Juga:
Inovasi menarik datang dari fitur “Super Mic” yang merupakan kombinasi mikrofon ganda dan tombol “Talk” pada case. Fitur ini memungkinkan pengguna merekam suara atau melakukan panggilan dengan kejernihan optimal, bahkan di lingkungan yang ramai. Desain transparan khas Nothing tetap dipertahankan, dengan sentuhan aluminium daur ulang anodised 100% pada beberapa bagian case yang memperkuat karakter estetika modern dan ramah lingkungan.
Dari sisi ketahanan, Nothing Ear (3) memiliki rating IP54 yang membuatnya tahan terhadap debu dan cipratan air ringan. Fitur ini cocok untuk penggunaan sehari-hari maupun saat berolahraga. Earbuds ini tersedia dalam dua pilihan warna klasik: hitam dan putih, dengan harga resmi Rp 2.999.000.
Kehadiran Nothing Ear (3) di Indonesia semakin mengukuhkan posisi brand yang didirikan Carl Pei ini dalam ekosistem teknologi global. Seperti yang pernah kami bahas dalam artikel sebelumnya, Nothing telah berkembang dari sekadar newcomer menjadi pemain yang diperhitungkan di industri teknologi.
Peluncuran Ear (3) juga menunjukkan konsistensi Nothing dalam menghadirkan produk dengan identitas desain yang kuat dan teknologi mutakhir. Pendekatan ini sejalan dengan tren perangkat audio personal yang semakin mengedepankan aspek performa dan desain, berbeda dengan headset gaming yang lebih fokus pada fitur spesifik untuk gaming.
Ketersediaan Nothing Ear (3) meliputi jaringan ritel fisik erafone dan Urban Republic, serta kanal online melalui erafone Official Store, aplikasi erafone, dan Nothing Official Store di platform e-commerce Tokopedia dan Shopee. Strategi distribusi multi-channel ini memastikan produk dapat diakses oleh konsumen di berbagai wilayah Indonesia.
Dengan spesifikasi dan fitur yang ditawarkan, Nothing Ear (3) berpotensi menjadi alternatif menarik bagi konsumen yang mencari earbuds premium dengan karakteristik desain yang berbeda dari produk sejenis di pasaran. Peluncuran ini juga memperkaya pilihan konsumen Indonesia di segmen audio high-end, yang sebelumnya didominasi oleh brand-brand established.
Ekosistem produk Nothing di Indonesia terus bertambah, menyusul peluncuran produk wearable lainnya beberapa waktu lalu. Keberagaman portofolio produk ini menunjukkan komitmen Nothing dalam membangun ekosistem teknologi yang terintegrasi untuk pengguna di Indonesia.
Pasar audio personal Indonesia terus menunjukkan pertumbuhan yang positif, dengan konsumen semakin memperhatikan kualitas suara, fitur noise cancellation, dan desain produk. Kehadiran Nothing Ear (3) diharapkan dapat memicu persaingan sehat di segmen premium, yang pada akhirnya memberikan lebih banyak pilihan berkualitas bagi konsumen Indonesia.
