Sabtu, 8 November 2025
Selular.ID -

Ini Tiga Pemenang Kompetisi Riset Nasional 2025 milik tSurvey dan by.U

BACA JUGA

Selular.id – Telkomsel resmi mengumumkan tiga pemenang Kompetisi Riset Nasional 2025 yang diselenggarakan melalui platform survei digital tSurvey dan brand serba digital by.U.

Pengumuman pemenang ini menandai puncak dari kompetisi yang berhasil menjaring 495 pendaftar dari mahasiswa S1 di seluruh Indonesia, menunjukkan antusiasme tinggi generasi muda terhadap riset berbasis data.

Alfian Manullang, Vice President Data Solutions and Digital Financial Services Telkomsel, menyampaikan apresiasi atas dedikasi dan kualitas riset yang ditunjukkan para peserta. “Kami mengucapkan selamat kepada seluruh pemenang yang telah menunjukkan dedikasi dan kualitas riset yang luar biasa. Kompetisi ini menegaskan komitmen Telkomsel lewat tSurvey untuk mendukung mahasiswa menghasilkan riset berbasis data yang akurat dan berdampak,” ujarnya dalam keterangan resmi, Senin (6/10/2025).

Kompetisi yang mendapat dukungan dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemdikbudristek) ini dirancang secara strategis untuk mendukung penguatan kapasitas riset akademik yang kredibel. Program ini juga bertujuan membudayakan praktik riset yang baik dan benar melalui pelatihan, pemanfaatan tSurvey sebagai platform pendukung riset akademik, serta mendorong lahirnya ide inovatif berbasis data di kalangan mahasiswa.

Kompetisi Riset Nasional 2025 by tSurvey dan by.U menerapkan proses seleksi berjenjang sejak dibuka pada Mei 2025. Dari ratusan pendaftar, terpilih 100 peserta terbaik yang berhak mengikuti pelatihan eksklusif “Riset Kuantitatif dengan Online Survey”. Seleksi kemudian berlanjut dengan memilih 10 finalis yang mempresentasikan hasil riset mereka di hadapan dewan juri profesional.

Dewan juri kompetisi ini terdiri dari Marvin Mahadarma (Head of tSurvey), Prof. Akhmad Fauzy, S.Si., M.Si., Ph.D dari Perwakilan Pembelajaran dan Kemahasiswaan Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi, serta Reza Felix Citra dari Litbang Kompas. Mereka menilai karya para finalis berdasarkan kedalaman analisis, kejelasan metodologi, orisinalitas, dan potensi dampak bagi masyarakat.

Kompetisi riset mahasiswa ini merupakan bagian dari komitmen berkelanjutan Telkomsel dalam mendukung pengembangan talenta digital Indonesia. Sebelumnya, Telkomsel juga telah membuka pendaftaran kompetisi serupa yang mendapat respons positif dari kalangan akademisi.

Tiga Pemenang Utama Kompetisi Riset Nasional

Setelah melalui proses penilaian yang ketat, dewan juri menetapkan tiga penelitian terbaik sebagai pemenang kompetisi. Juara pertama diraih oleh tim dari Institut Teknologi Bandung yang terdiri dari Lukman Al Rasyid, Robincar Tua Tambunan, dan Dzikri Tsabit Imani. Mereka membawa pulang uang tunai Rp20 juta dan e-sertifikat.

Penelitian juara pertama berjudul “Implementasi Model Persamaan Struktur untuk Mengetahui Pengaruh Iklan Layanan Publik Berbasis Artificial Intelligence (AI) oleh Institusi Pemerintah terhadap Persepsi Masyarakat Indonesia.” Riset ini mengangkat tema aktual seiring maraknya pemanfaatan AI dalam berbagai sektor, termasuk pelayanan publik.

Posisi juara kedua diraih oleh Anisa Eka Febrianti, Aveny Raisa Maarif, dan Jihan Afifah Rizki Nabila dari Universitas Airlangga. Mereka mendapatkan uang tunai Rp15 juta dan e-sertifikat untuk penelitian berjudul “Pengaruh Persepsi Risiko Generative AI dan Upaya Adaptabilitas terhadap Kepuasan Finansial Pekerja Gig Digital Artist.”

Adapun juara ketiga adalah Muhammad Feryansyah dari Universitas Asahan yang menerima uang tunai Rp10 juta dan e-sertifikat. Penelitiannya berjudul “Beli Sekarang Bayar Nanti Vs Menabung Sekarang Beli Nanti; Dampak Perilaku Konsumtif pada Gen Z” mengangkat fenomena finansial yang relevan dengan generasi muda saat ini.

Lukman Al Rasyid, perwakilan tim juara pertama dari ITB, mengungkapkan bahwa kompetisi ini tidak hanya mempermudah proses pengumpulan data yang akurat, tetapi juga memperluas wawasan mengenai pentingnya riset berbasis data. “Kami berharap kompetisi seperti ini dapat terus berlanjut dan menjangkau lebih banyak mahasiswa, sehingga semakin banyak ide inovatif yang lahir untuk memberikan solusi nyata bagi masyarakat dan kemajuan Indonesia,” ujarnya.

Penghargaan dan Manfaat bagi Peserta

Selain hadiah utama berupa uang tunai, ketiga pemenang juga memperoleh kesempatan magang di Telkomsel, voucher by.U, dan poin tSurvey. Tujuh finalis lainnya masing-masing mendapatkan uang tunai senilai Rp500 ribu, e-sertifikat, dan voucher by.U senilai Rp240 ribu.

Tidak hanya itu, 100 peserta terpilih yang mengikuti pelatihan eksklusif juga memperoleh tSurvey Points senilai Rp7,5 juta dan akses Kompas.id Digital Premium selama 1 bulan. Skema penghargaan yang komprehensif ini menunjukkan komitmen Telkomsel dalam memberikan nilai tambah nyata bagi pengembangan kapasitas riset mahasiswa Indonesia.

Program pembinaan talenta semacam ini sejalan dengan berbagai inisiatif lain di industri teknologi. Seperti yang terlihat dalam event Garmin Run Indonesia 2025 yang juga fokus pada pengembangan generasi muda, atau program Sharp dalam mencetak generasi emas wirausaha.

Keberhasilan Kompetisi Riset Nasional 2025 ini menegaskan posisi tSurvey sebagai solusi Beyond Telco dari Telkomsel yang memberikan nilai tambah bagi dunia pendidikan. Platform survei digital ini memiliki kapabilitas untuk menentukan target responden agar lebih tepat sasaran dengan pemanfaatan telco data insights.

Menurut informasi di laman resmi tsurvey.id, platform ini tidak hanya mendukung riset akademik, tetapi juga dapat digunakan untuk kebutuhan riset korporasi dan pemerintahan. Tersedia layanan managed dan truelens khusus pemerintahan, serta opsi custom segment jika profil yang dibutuhkan tidak tersedia dalam 100+ profil segmen yang sudah ada.

Dengan antusiasme ratusan peserta yang mendaftar, kompetisi ini menunjukkan potensi besar talenta muda Indonesia dalam membangun ekosistem riset digital. Hal ini sekaligus memperkuat daya saing bangsa menuju visi Indonesia Emas 2045, di mana riset berbasis data menjadi fondasi penting dalam pengambilan keputusan dan inovasi di berbagai sektor.

BERITA TERKAIT

BERITA PILIHAN

BERITA TERBARU