Selular.id – Realme kembali menghadirkan smartphone edisi spesial setelah kolaborasi dengan Aston Martin Aramco F1 Team.
Kali ini, pabrikan asal China tersebut mengumumkan kerja sama dengan Warner Bros untuk meluncurkan Realme 15 Pro Game of Thrones Limited Edition.
Kolaborasi ini tidak sekadar menempelkan logo serial legendaris HBO, tetapi menghadirkan desain yang dirombak total dengan teknologi color-changing dragonfire.
Chase Xu, Vice President and CMO Realme, dalam keterangan resmi menyatakan bahwa kolaborasi ini merupakan bukti komitmen Realme terhadap inovasi yang menyenangkan sekaligus relevan bagi anak muda.
“Dengan memadukan legenda yang menginspirasi dengan desain imersif, kami mendorong anak muda untuk merangkul identitas mereka dan memberi dampak nyata pada dunia sekitar,” jelas Chase.
Teknologi color-changing dragonfire menjadi fitur unggulan pada Realme 15 Pro Game of Thrones Limited Edition.
Sesuai namanya, teknologi ini membuat bodi belakang ponsel yang berwarna hitam bisa berubah menjadi kemerahan saat disentuh atau ketika suhunya menghangat.
Desain ini terinspirasi langsung dari kekuatan naga Daenerys Targaryen dalam serial Game of Thrones.
Secara visual, smartphone edisi terbatas ini menampilkan nuansa kemewahan abad pertengahan dengan tema warna hitam-emas.
Realme melengkapi desainnya dengan motif ukiran naga berskala nano yang melambangkan kekuatan dan warisan dari House Targaryen.
Detail ini membuat ponsel terlihat premium dan memiliki nilai koleksi yang tinggi.
Baca Juga:
Antarmuka dengan Tema Game of Thrones
Tema Game of Thrones tidak hanya hadir pada desain fisik, tetapi juga merambah ke sistem operasi smartphone.
Realme 15 Pro Game of Thrones Limited Edition dilengkapi dengan antarmuka khusus yang terinspirasi dari House Stark dan House Targaryen.
Chase Xu menyebut bahwa UI ini mengubah antarmuka menjadi lebih sinematis, membuat interaksi pengguna terasa seperti momen fantasi.
“Edisi Terbatas Game of Thrones bukan sekadar produk, ini adalah pernyataan keberanian dan kreativitas,” tegas Chase.
Pendekatan ini sejalan dengan strategi Realme yang terus memperluas kolaborasi kreatif untuk menciptakan produk yang tidak hanya fungsional, tetapi juga memiliki cerita dan identitas yang kuat bagi penggunanya.
Kolaborasi dengan Warner Bros ini menunjukkan bagaimana Realme konsisten menghadirkan inovasi di luar spesifikasi teknis semata.
Sebelumnya, Realme juga telah menunjukkan komitmennya dalam menghadirkan fitur-fitur unggulan melalui Realme 15 dan 15 Pro yang siap rilis di Indonesia dengan membawa berbagai keunggulan teknologi terkini.
Paket Kolektor yang Eksklusif
Realme menyiapkan paket penjualan yang istimewa untuk edisi terbatas ini.
Pembeli akan mendapatkan replika mini peta Westeros, dudukan ponsel berbentuk Iron Throne yang ikonik, serta kartu lencana dari setiap House besar dalam serial Game of Thrones.
Kelengkapan ini membuat paket penjualan layak untuk dikoleksi oleh para penggemar setia.
Meskipun menghadirkan berbagai keunggulan desain dan paket kolektor, Realme belum mengumumkan kapan Realme 15 Pro Game of Thrones Limited Edition akan dijual secara resmi.
Informasi mengenai harga dan ketersediaan di berbagai negara, termasuk Indonesia, juga masih belum dipastikan.
Kehadiran edisi khusus ini semakin memperkaya portofolio Realme 15 Series yang sebelumnya telah dirilis di India dengan fitur AI unggulan.
Realme tampaknya terus berkomitmen untuk menghadirkan variasi produk yang dapat memenuhi berbagai segmen pasar dan preferensi konsumen.
Rencana ke depan, Realme menegaskan akan terus memperluas kolaborasi kreatif seperti ini.
Strategi ini tidak hanya untuk menciptakan produk yang fungsional, tetapi juga memiliki cerita dan identitas yang kuat bagi penggunanya.
Pendekatan ini sejalan dengan perkembangan Realme 15 5G dan 15 Pro 5G yang segera rilis di India dengan membawa berbagai inovasi teknologi terbaru.
Kolaborasi dengan Warner Bros untuk edisi Game of Thrones ini menandai babak baru dalam strategi pemasaran Realme.
Perusahaan tidak hanya fokus pada spesifikasi teknis, tetapi juga membangun cerita dan pengalaman emosional dengan konsumen melalui karya-karya pop culture yang telah mendunia.




