Kamis, 9 Oktober 2025
Selular.ID -

TSMC Konfirmasi Produksi Massal Chip 2nm Dimulai Kuartal IV 2025

BACA JUGA

Selular.id – Taiwan Semiconductor Manufacturing Company (TSMC) memastikan bahwa produksi massal chip 2nm tetap berjalan sesuai jadwal dan akan dimulai pada kuartal IV tahun ini. Kabar ini disampaikan melalui laporan terbaru dari DigiTimes yang mengonfirmasi bahwa proses manufaktur node 2nm telah mencapai stabilitas yang diperlukan setelah sebelumnya sempat dikabulkan mengalami kendala yield.

Laporan tersebut menyebutkan bahwa TSMC akan memulai produksi massal secara bersamaan di dua pabriknya, yaitu Baoshan dan Kaohsiung, yang keduanya berada di Taiwan. Kapasitas produksi gabungan dari kedua fasilitas ini diperkirakan mencapai 45.000 hingga 50.000 wafer per bulan pada akhir 2025. Angka ini diproyeksikan meningkat dua kali lipat pada tahun 2026 seiring dengan perluasan kapasitas produksi.

Sejumlah perusahaan teknologi besar telah dipastikan menjadi pelanggan pertama untuk chip 2nm TSMC. Daftar tersebut mencakup Apple, AMD, Qualcomm, MediaTek, Broadcom, dan Intel. Apple disebut-sebut telah mengamankan 50% dari seluruh pesanan awal, menunjukkan komitmen kuat perusahaan asal Cupertino tersebut terhadap teknologi terbaru ini.

Perkembangan ini menjadi angin segar bagi industri semikonduktor global yang sebelumnya sempat diwarnai kekhawatiran atas rencana produksi massal chip 2nm yang dikabarkan tertunda. TSMC berhasil mengatasi berbagai tantangan teknis, termasuk upaya pengamanan teknologi yang ketat seperti yang terlihat dari insiden pencegatan upaya pencurian rahasia teknologi 2nm beberapa waktu lalu.

Keberhasilan TSMC dalam mempertahankan jadwal produksi 2nm ini memiliki implikasi signifikan bagi rantai pasok global. Teknologi 2nm diharapkan dapat memberikan peningkatan performa sebesar 10-15% dibandingkan chip 3nm, yang saat ini digunakan dalam berbagai perangkat flagship. Peningkatan efisiensi daya juga menjadi salah satu daya tarik utama dari node terbaru ini.

Untuk Apple, teknologi 2nm kemungkinan besar akan diimplementasikan pada chip A19 yang diprediksi akan menghadirkan iPhone 18 series. Sementara itu, perusahaan seperti AMD dan Qualcomm diperkirakan akan menggunakan proses 2nm untuk produk-produk high-end mereka dalam menghadapi persaingan dengan rival seperti Samsung yang juga terus mengembangkan teknologi chipset mereka, termasuk upaya mengatasi masalah overheating pada Exynos series.

Menariknya, Nvidia disebutkan akan bergabung sebagai pelanggan TSMC 2nm pada tahun 2027, ketika kapasitas produksi telah mengalami peningkatan signifikan. Hal ini menunjukkan strategi bertahap TSMC dalam memenuhi permintaan pasar yang terus meningkat untuk teknologi semikonduktor mutakhir.

Dengan dimulainya produksi massal chip 2nm pada kuartal IV tahun ini, TSMC kembali memperkuat posisinya sebagai pemimpin dalam foundry semikonduktor global. Keberhasilan ini tidak lepas dari investasi besar-besaran dalam penelitian dan pengembangan, serta implementasi langkah-langkah keamanan ketat untuk melindungi kekayaan intelektual mereka.

BERITA TERKAIT

BERITA PILIHAN

BERITA TERBARU