Selular.id – Netflix secara terbuka mengakui penggunaan teknologi kecerdasan buatan (AI) dalam produksi efek visual untuk serial orisinalnya, The Eternaut.
Pengumuman ini disampaikan oleh co-CEO Ted Sarandos dalam laporan keuangan terbaru perusahaan.
Menurutnya, tim produksi memanfaatkan alat berbasis AI untuk menciptakan adegan bangunan runtuh yang menjadi momen kunci dalam cerita.
Sarandos menjelaskan bahwa penggunaan AI tidak hanya menghasilkan kualitas visual yang memukau, tetapi juga mempercepat proses produksi secara signifikan.
“Dengan alat bertenaga AI, mereka mencapai hasil luar biasa dalam waktu singkat. Urutan efek visual itu selesai 10 kali lebih cepat dibandingkan metode tradisional,” ujarnya, seperti dilaporkan Engadget.
The Eternaut menjadi tonggak penting bagi Netflix karena menampilkan adegan final pertama yang sepenuhnya dihasilkan oleh AI dalam serial atau film orisinalnya.
Langkah ini sekaligus menegaskan komitmen platform tersebut untuk mengintegrasikan teknologi generatif ke dalam alur kerja kreatif. Sebelumnya, Netflix juga telah memperkenalkan fitur pencarian berbasis AI untuk meningkatkan pengalaman pengguna.
Respons Industri Kreatif
Meski dianggap sebagai terobosan, keputusan Netflix menuai reaksi beragam dari kalangan kreatif Hollywood. Beberapa film seperti The Brutalist dan Late Night with the Devil sebelumnya telah menghadapi kritik karena melibatkan AI dalam produksinya. SAG-AFTRA, serikat pekerja kreatif Amerika, bahkan menyoroti isu ini sebagai salah satu poin penting dalam negosiasi industri di masa depan.
Baca Juga:
Masa Depan AI di Netflix
Netflix tampaknya tidak berencana berhenti di The Eternaut. Laporan internal menyebutkan bahwa perusahaan sedang mempersiapkan iklan berbasis AI yang akan ditayangkan di tengah streaming bagi pelanggan paket beriklan mulai 2026.
Langkah ini sejalan dengan strategi mereka untuk meningkatkan pendapatan, seperti terlihat dari kenaikan harga langganan yang berhasil mendongkrak pendapatan kuartal sebelumnya.
Di tengah perkembangan ini, Netflix juga terus berupaya menjaga keamanan data pengguna.
Hal ini menjadi penting mengingat sebelumnya sempat terjadi kebocoran akun Netflix yang menggunakan email perusahaan.
Dengan adopsi AI yang semakin masif, Netflix tidak hanya mengubah cara konten diproduksi tetapi juga bagaimana platform ini berinteraksi dengan penonton.
Teknologi ini diprediksi akan terus berkembang, membawa dampak signifikan bagi industri hiburan digital secara keseluruhan.
